Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Kisah Nabi Isa Singkat: Kelahirannya yang Penuh Mukjizat
28 Juli 2021 16:27 WIB
·
waktu baca 3 menitDiperbarui 23 Mei 2022 14:28 WIB
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Kisah Nabi Isa singkat ada banyak sekali. Tapi mungkin yang paling sering kita dengar adalah cerita tentang kelahirannya yang penuh dengan mukjizat dari Allah SWT.
ADVERTISEMENT
Kisah Nabi Isa Singkat: Peristiwa Kelahirannya yang Penuh Mukjizat
Nabi Isa lahir di Betllehem, Palestina . Daerah tersebut terletak di antara dua dataran dengan ketinggian 750 meter di atas permukaan laut. Jaraknya kurang lebih 10 kilometer arah selatan dari Masjid al Aqsa di Yerusalem.
Dilansir dari buku Kelahiran Nabi Isa a.s, Mohd. Zaid Sani, 2003, Nabi Isa lahir dari rahim seorang perempuan suci bernama Maryam binti Imran. Suatu hari, Maryam yang tengah menyendiri di sebuah tempat didatangi oleh Malaikat Jibril yang menyamar menjadi seorang pria. Maryam kaget karena didatangi oleh seorang pria. Dia pun memanjatkan doa yang kemudian diabadikan dalam Al Quran surat Maryam ayat 18 yang artinya, "Sungguh, aku berlindung kepada Tuhan Yang Maha Pengasih terhadapmu, jika engkau orang yang bertakwa".
ADVERTISEMENT
Malaikat Jibril pun berusaha menenangkan Maryam yang terlihat amat ketakutan,
"Sesungguhnya aku hanyalah utusan Tuhanmu, untuk menyampaikan anugerah kepadamu seorang anak laki-laki yang suci," kata Malaikat Jibril.
Maryam semakin kaget saat mendengar ucapan Malaikat Jibril. Dia tidak bersuami, tak pernah bersentuhan dengan laki-laki dan ia juga bukan seorang pezina, bagaimana mungkin dia bisa memiliki seorang anak. Tapi Malaikat Jibril meyakinkan bahwa bagi Allah SWT hal itu bukan masalah.
Tak lama kemudian, Maryam pun hamil. Perempuan suci yang dijamin masuk surga itu pergi mengasingkan diri hingga tiba di Bettlehem. Dalam sebuah riwayat disebutkan bahwa Maryam berhenti di sebuah dataran tinggi dan bersandar di bawah pohon kurma . Di tempat inilah konon Nabi Isa dilahirkan.
ADVERTISEMENT
Setelah melahirkan Nabi Isa, Maryam kembali menemui kaumnya. Maryam mendapat banyak pertanyaan mengenai ayah dari anak yang dilahirkannya. "Wahai Maryam, sesungguhnya engkau telah membawa sesuatu yang sangat mungkar. Wahai saudara perempuan Harun, ayahmu bukan seorang yang buruk perangai dan ibumu bukan seorang perempuan pezina," kata salah seorang dari mereka.
Saat itulah muncul keajaiban pada Nabi Isa yang saat itu masih bayi dan dalam ayunan sang ibu diberi keajaiban Allah SWT untuk bisa berbicara. Nabi Isa kecil menjawab, membela sang Ibu dari keraguan kaumnya, "Sesungguhnya aku hamba Allah, Dia memberiku Kitab (Injil) dan Dia menjadikan aku seorang Nabi. Dan Dia (Allah) menjadikan aku seorang yang diberkahi di mana saja aku berada, dan Dia memerintahkan kepadaku (melaksanakan) sholat dan (menunaikan) zakat selama aku hidup."
ADVERTISEMENT
Keajaiban Nabi Isa ini disebutkan dalam Al-Quran Surat Maryam ayat 30 dan 31.
Allah SWT berfirman dalam Surat Maryam ayat 34 dan 35:
"Itulah Isa putra Maryam, yang mengatakan perkataan yang benar, yang mereka berbantah-bantahan tentang kebenarannya. Tidak layak bagi Allah mempunyai anak, Maha Suci Dia. Apabila Dia telah menetapkan sesuatu, maka Dia hanya berkata kepadanya: 'jadilah', maka jadilah ia."
Itulah kisah Nabi Isa singkat tentang peristiwa kelahirannya yang penuh dengan mukjizat dari Allah SWT. (DNR)