Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Kisah Nabi Zakaria yang Penuh Inspirasi dan Hikmah
3 Mei 2022 14:16 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Kisah Nabi Zakaria
ADVERTISEMENT
Berikut ini adalah kisah Nabi Zakaria yang bersumber dari buku Kisah Akhlak 25 Nabi dan Rasul oleh Asri Wulantini (2019: 86-88):
Nabi Zakaria adalah Nabi yang rajin berdoa. Nabi Zakaria senantiasa bermunajat, tanpa mengenal bosan. Nabi Zakaria memanjatkan doa di setiap penghujung malam. Nabi Zakaria berdoa dengan suara pelan dan sepenuh hati. Nabi Zakaria berdoa penuh kekhusyukan. Nabi Zakaria yakin bahwa Allah SWT pasti mendengar doa-doanya.
"Ya Allah berilah aku keturunan yang baik dari sisi-Mu. Keturunan yang saleh dan cerdas. Sesungguhnya, Engkau Maha Mendengarkan doa." Bisik Nabi Zakaria dalam setiap doanya. Nabi Zakaria diutus Allah SWT kepada kaum Bani Israil. Meski telah berusia lanjut, Nabi Zakaria tetap semangat berdakwah. Nabi Zakaria menyeru Bani Israil untuk menyembah Allah SWT. Nabi Zakaria senantiasa mengajak kaumnya pada kebaikan.
ADVERTISEMENT
Selain diutus berdakwah pada Bani Israil, Nabi Zakaria juga mendapat amanah menjaga Maryam, keponakannya. Maryam sangat cantik dan cerdas. Allah menjadikan Maryam wanita suci dan terjaga.
Nabi Zakaria membuatkan tempat khusus bagi Maryam. Tempat itu ada di Baitul Maqdis atau Masjid Al Aqsa. Tidak seorang pun berani memasuki tempat Maryam , kecuali Nabi Zakaria dan istrinya.
Sepanjang hidupnya, Nabi Zakaria tak pernah mengeluh serta tak pernah kecewa atas doa-doa yang belum terkabul. Nabi Zakaria percaya bahwa Allah Maha Tahu yang terbaik untuknya. Nabi Zakaria tetap bersabar atas ketentuan dari Allah SWT.
Doa Nabi Zakaria pun tertulis dalam Al Quran, Surah Al Anbiya ayat 89.
وَزَكَرِيَّآ إِذْ نَادَىٰ رَبَّهُۥ رَبِّ لَا تَذَرْنِى فَرْدًا وَأَنتَ خَيْرُ ٱلْوَٰرِثِينَ
ADVERTISEMENT
Artinya: "Dan ingatlah kisah Zakaria, tatkala ia menyeru Tuhannya: "Ya Tuhanku janganlah Engkau membiarkan aku hidup seorang diri dan Engkaulah Waris Yang Paling Baik." (Surat Al Anbiya ayat 89).
Hingga pada suatu malam, kala Nabi Zakaria menyendiri dalam sunyi. Sebuah suara terdengar jelas di telinga Nabi Zakaria. Suara itu milik Malaikat Jibril.
"Wahai Zakaria seungguhnya Allah SWT menggembirakanmu. Allah akan mengamanahimu seorang putra. Seorang nabi dari keturunan orang-orang saleh!"
Meski Nabi Zakaria dan istrinya telah menua, tulang belulangnya pun telah rapu, tiada yang tak mungkin jika Allah berkehendak. Allah telah mengabulkan doa Nabi Zakaria. Pada akhirnya Nabi Zakaria mendapatkan keturunan yang saleh. Kelak, keturunan Nabi Zakaria akan menjadi penerus nabi, penerus dakwah.
Itulah Kisah Nabi Zakaria yang penuh hikmah dan inspirasi. Kisah Nabi Zakaria tersebut memberi hikmah mengenai pentingnya berdoa. Setiap manusia dianjurkan untuk berdoa kepada Allah SWT. Oleh karena itu, marilah kita selalu panjatkan doa kepada Allah SWT dalam keadaan apapun. (IND)
ADVERTISEMENT