Kota Mati Akibat Kecelakaan Nuklir Chernobyl dan Sejarah Terjadinya

Ilustrasi Kota yang Menjadi Kota Mati Akibat Kecelakaan Nuklir Chernobyl Sumber Unsplash/Viktor Hesse

Peristiwa Chernobyl merupakan kecelakaan terburuk dalam dunia nuklir. Kota yang menjadi kota mati akibat kecelakaan nuklir Chernobyl adalah Pripyat.

Diperkirakan antara 15.000 - 30.000 orang tewas dalam bencana nuklir terbesar sepanjang sejarah ini. Kejadian ini menjadi salah satu tragedi kemanusiaan yang dikenang di seluruh dunia.

Kota yang Menjadi Kota Mati Akibat Kecelakaan Nuklir Chernobyl adalah Pripyat, Simak Penjelasannya!

Ilustrasi Kota yang Menjadi Kota Mati Akibat Kecelakaan Nuklir Chernobyl Sumber Unsplash/Yasemin Atalay

Malapetaka industri nuklir Chernobyl terjadi pada tanggal 26 April 1986. Kota yang menjadi kota mati akibat kecelakaan nuklir Chernobyl adalah Pripyat.

Kota Pripyat berada di sekitar 65 mil atau 104 kilometer sebelah utara ibu kota Ukraine (kini Uni Soviet), Kyiv. Kota ini dibangun pada tahun 1970 untuk dihuni para pekerja pembangkit listrik tenaga nuklir Chernobyl.

Sejarah Terjadinya Peristiwa Chernobyl

Ilustrasi Kota yang Menjadi Kota Mati Akibat Kecelakaan Nuklir Chernobyl Sumber Unsplash/Kato Blackmore

Berdasarkan buku Etika Bisnis dan CSR, Uli Wildan (2023:48), sejarah terjadinya peristiwa Chernobyl adalah sebagai berikut.

Bencana dimulai ketika sedang dilakukan pengujian sistem di reaktor nomor 4 pembangkit Chernobyl. Kemudian terjadi lonjakan energi secara tiba-tiba dan tak diduga

Ketika para pekerja sedang mencoba mematikan darurat, terjadi lonjakan daya sangat tinggi, yang menyebabkan tanki reaktor pecah diikuti serangkaian ledakan uap.

Kebakaran yang dihasilkan berlangsung seminggu penuh, dan melepaskan debu partikel radioaktif ke atmosfer secara meluas. Debu kemudian tersebar ke Kawasan Uni Soviet bagian barat dan Eropa.

Ledakan telah menyebabkan isotop radioaktif menyebar dengan cepat ke atmosfer seluruh kawasan Uni Soviet bagian barat dan Eropa. Ledakan Chernobyl telah membuat seluruh Eropa terkena pencemaran radioaktif dari malapetaka PLTN tersebut.

Jumlah pekerja yang dilibatkan untuk menanggulangi bencana ini sekitar 500.000 orang, dan menghabiskan dana sekitar 18 miliar rubel, sehingga secara langsung mempengaruhi perekonomian Uni Soviet pada saat itu.

Dampak lainnya adalah seluruh penduduk terpaksa diungsikan dari Kota Pripyat, yang hingga saat ini menjadikan kawasan ini seperti Kota Hantu tanpa penghuni.

Baca juga: 5 Peristiwa Ledakan Bom Nuklir Terbesar di Dunia

Kota yang menjadi kota mati akibat kecelakaan nuklir Chernobyl adalah Pripyat. Kota ini sempat dihuni selama 16 tahun sebelum akhirnya menjadi kota mati. (DK)