Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Kumpulan Doa Maulid Nabi yang Biasa Muncul saat Pengajian
26 Agustus 2024 17:46 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Isi bacaan doa saat kegiatan Maulid Nabi dapat berbeda-beda, tergantung dari ustaz yang memimpin doa. Walaupun bacaan doanya bisa berbeda, inti dari doa tersebut tetap sama karena memanjatkan doa hanya kepada Allah Swt.
Kumpulan Doa Maulid Nabi
Maulid Nabi merupakan salah satu tradisi yang ada di kalangan masyarakat muslim Indonesia. Tradisi tersebut mempunyai kaitan dengan peringatan hari lahir Nabi Muhammad saw. Selain itu, tradisi tersebut juga merupakan upaya mengingat Nabi Muhammad saw.
Dikutip dari buku Jalan Damai Rasulullah: Risalah Rahmat bagi Semua, Abdurahman (2019: 46), acara peringatan maulid di Indonesia diisi dengan pembacaan sejarah Nabi yang di dalamnya mengandung puji-pujian dan selawat kepadanya.
Kegiatan tersebut juga memuat bacaan doa yang tentunya merupakan permohonan hamba kepada Allah Swt. Berikut adalah beberapa doa Maulid Nabi yang biasa muncul dalam peringatan hari lahir Nabi Muhammad saw.
ADVERTISEMENT
1. Surat Al Fatihah
Berikut adalah bacaan Surat Al Fatihah yang tercantum dalam kitab suci umat Islam, Al-Qur’an.
2. Selawat Ibrahimiyyah
Dikutip dari buku Kecanduan Sholat, Darwis (2019), berikut adalah bacaan Latin dari selawat Ibrahimiyyah.
Allahumma sholli ‘ala Muhammad wa’ alaa aalii Muhammad. Kamaa sholaita ‘alaa Ibrahim wa ‘aalaa aalii Ibrahim innaka hamidummajid. Allahumma baarik ‘alaa Muhammad wa ‘alaa aali muhammad kama barakta ‘alaa Ibrahim wa ‘alaa aali Ibrahim innaka hamidummajid.
Selain Surat Al Fatihah dan selawat Ibrahimiyyah, doa Maulid Nabi juga bisa mencakup selawat nariyah dan pujian mahalul qiyam. Oleh karena itu, umat muslim perlu belajar bersama guru agama Islam atau ustaz agar mendapat bimbingan yang tepat. Wallahu a’lam bishawab. (AA)
ADVERTISEMENT