Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Kunci Jawaban TTS Soal Lampiran pada Akhir Buku sebagai Tambahan Keterangan
19 Mei 2023 18:05 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Lampiran pada akhir buku sebagai tambahan keterangan merupakan bagian yang sering dilihat tapi banyak juga dilewatkan. Lampiran ini hanya dilihat jika pembaca membutuhkan informasi tambahan.
ADVERTISEMENT
Kadang pembaca ada yang menganggap lampiran seperti ini tidak penting. Namun jika tidak dilampirkan, buku itu menjadi kurang lengkap. Karena itu, meski ada yang membacanya dnn tidak, tapi penulis tetap menambahkannya.
Kunci Jawaban TTS: Lampiran pada Akhir Buku sebagai Tambahan Keterangan
Tak semua bagian dari buku diperhatikan pembaca meski mendukung isi bacaan tersebut. Ini karena lampiran berdiri sendiri di bagian belakang buku, terpisah dari isi bacaan. Kebanyakan pembaca fokus pada inti bacaan.
Serba-serbi lampiran pada akhir buku sebagai tambahan keterangan ini bisa dijabarkan sebagai berikut.
1. Lampiran Buku dalam Kepenulisan
Dikutip dari Penulisan Bussiness Report Menggunakan Microsoft Words, Adi Kusrianto (2019:119), ada bagian buku yang disebut apendiks. Apendiks merupakan pelengkap buku tapi bukan merupakan bagian dari buku, berupa foto, data dan sebagainya.
ADVERTISEMENT
Apendiks sengaja dipisah agar tidak mengganggu alur pembahasan atau penuturan dalam buku tersebut. Apendiks biasa ditemui dalam buku-buku non fiksi, seperti buku akademik dan laporan ilmiah.
Apendiks semakin tebal jika pembahasan buku itu menggunakan metode kuantitatif. Namun demikian, apendiks diusahakan benar-benar penting untuk dilampirkan agar halaman buku tidak terlalu tebal dan mubazir.
2. Istilah-istilah untuk Lampiran di Akhir Buku
Selain apendiks, masih ada istilah lain yang mungkin lebih sesuai untuk menjawab teka-teki silang, seperti yang dikutip dari Tesaurus Bahasa Indonesia, Eko Endarmoko (2007) ini.
Kecuali laporan atau buku ilmiah, tidak ada ketentuan bagaimana lampiran atau pelengkap ini diletakkan, bahkan bagaimana formatnya. Semua tergantung pada standar dari penerbit.
Sedangkan untuk karya ilmiah sudah ada ketentuan peletakan dan format kepenulisannya. Ini karena karya ilmiah lebih mengutamakan alur pembahasan yang jelas dan legalitas penggunaan data.
ADVERTISEMENT
Baca juga: Kunci Jawaban TTS Soal Tisu Baik Hati
Berikut ini adalah ulasan dari kunci jawaban soal lampiran pada akhir buku sebagai tambahan keterangan untuk menyelesaikan permainan agar segera naik ke level selanjutnya. (LUS)