Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Konten dari Pengguna
Latar Belakang Berdirinya Kerajaan Demak
29 Maret 2024 23:33 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Kerajaan Demak merupakan salah satu kerajaan besar di Jawa. Latar belakang berdirinya Kerajaan Demak melibatkan berbagai faktor, seperti faktor politik, sosial, dan agama.
ADVERTISEMENT
Keberadaan Kerajaan Demak memiliki peran penting dalam pembentukan dan penyebaran agama Islam di Nusantara. Selain itu, Kerajaan Demak juga pernah mengalami masa kejayaan.
Sejarah dan Latar Belakang Berdirinya Kerajaan Demak
Kerajaan Demak berdiri pada abad ke-15 di pulau Jawa bagian utara. Tepatnya berpusat di wilayah yang sekarang dikenal sebagai Kabupaten Demak, Jawa Tengah.
Sebelum kebangkitan Demak, Jawa telah mengalami serangkaian pergolakan kekuasaan antara kerajaan-kerajaan kecil yang saling bersaing. Namun, kehadiran Demak membawa perubahan signifikan dalam dinamika politik Jawa.
Berdasarkan buku Sejarah Nasional Indonesia: Zaman Kuno, Slamet Muljana, (1992), salah satu faktor utama yang menjadi latar belakang berdirinya Demak adalah masuknya Islam ke Nusantara.
Agama Islam tiba di kepulauan ini melalui pedagang, ulama, dan penyebaran dari kerajaan-kerajaan Islam di Asia Tenggara. Demak menjadi salah satu pusat penting penyebaran agama Islam di pulau Jawa.
ADVERTISEMENT
Pemimpin-pemimpin Demak memainkan peran kunci dalam memperkuat Islam di wilayah tersebut. Mereka memberikan dukungan kepada ulama-ulama dan membangun masjid-masjid sebagai pusat kegiatan keagamaan dan pemerintahan.
Keinginan untuk menyebarkan agama Islam ini menjadi faktor yang membuat para pemimpin merasa perlu mendirikan kerajaan sendiri yang bercorak Islam.
Selain faktor agama, melemahnya kekuasaan Majapahit juga turut mempercepat berdirinya Kerajaan Demak. Majapahit, yang pada masa kejayaannya telah menguasai sebagian besar wilayah Nusantara, mulai melemah pada akhir abad ke-15 karena serangan dari dalam dan luar.
Hal ini menciptakan kesempatan bagi kerajaan-kerajaan kecil di Jawa untuk menantang kekuasaannya. Demak menjadi salah satu kekuatan yang muncul untuk mengisi kekosongan tersebut.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan penjelasan di atas, latar belakang berdirinya Kerajaan Demak dipicu oleh beragam faktor. Faktor terkuatnya adalah penyebaran Islam, perlawanan terhadap kekuasaan yang ada, dan dinamika politik lokal.
Peristiwa ini tidak hanya mencerminkan perubahan dalam peta kekuasaan di Nusantara, tetapi juga memberikan sumbangan yang besar dalam penyebaran dan pembentukan identitas Islam di Indonesia. (SASH)