Manfaat Musim Kemarau terhadap Petani Garam

Berita Terkini
Penulis kumparan
Konten dari Pengguna
21 Februari 2023 18:00 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Apa manfaat musim kemarau terhadap petani garam, sumber foto (Timo Volz.) by unsplash.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Apa manfaat musim kemarau terhadap petani garam, sumber foto (Timo Volz.) by unsplash.com
ADVERTISEMENT
Apa manfaat musim kemarau terhadap petani garam? Seperti yang diketahui, Indonesia merupakan negara yang mempunyai dua musim, yakni musim kemarau dan penghujan. Umumnya, musim hujan terjadi pada bulan Oktober - Maret, sedangkan musim kemarau terjadi pada bulan April - September.
ADVERTISEMENT
Musim kemarau memiliki banyak manfaat, salah satunya untuk memaksimalkan produksi garam. Namun, jika musim kemarau disertai angin kencang, maka petani garam umumnya mengurungkan produksi garam karena dapat mengotori tambak-tambak garam.
Jika terus dipaksakan untuk melakukan produksi, maka kualitas garam akan menurun. Lalu, bagaimana cara petani garam memanfaatkan musim kemarau? Agar lebih memahaminya, simak ulasan di artikel ini.

Apa itu Petani Garam?

Ilustrasi Apa manfaat musim kemarau terhadap petani garam, sumber foto (Faran Raufiu) by unsplash.com
Sebelum mengetahui manfaat musim kemarau bagi masyarakat pesisir, alangkah lebih baik jika kamu memahami apa itu petani garam. Mengutip buku Membangun Laut Membangun Manusia oleh Suseno, dkk (2019), petani garam adalah profesi yang bergerak di bidang ekonomi kelautan dengan lokasi produksi di pesisir laut. Garam dibuat dari balanan atau lahan di dekat pantai yang dimanfaatkan sebagai area bertani.
ADVERTISEMENT
Bertani garam hanya bisa dikerjakan di dekat laut karena sumber pertaniannya berasal dari air laut. Lahan yang digunakan berupa petakan untuk tempat pengkristalan garam. Mulai dari proses pembuatan hingga panen dilakukan di lahan yang sama.
Garam adalah salah satu bahan makanan yang sangat penting bagi tubuh, namun juga tidak disarankan untuk dikonsumsi secara berlebihan.
Garam dapur berasal dari air laut yang ditampung pada kolam khusus, lalu akan menguap dan mengering dengan bantuan sinar matahari.

Manfaat Musim Kemarau terhadap Petani Garam

Musim kemarau merupakan musim yang paling ditunggu-tunggu oleh petani garam. Sebab, dengan adanya bantuan sinar matahari, maka proses pembuatan garam dapat lebih maksimal.
Musim kemarau dapat dimanfaatkan dengan maksimal oleh petani garam karena hama yang muncul lebih sedikit. Tidak hanya itu, sinar matahari juga cukup baik untuk proses pengeringan, sehingga kualitas garam bisa lebih ditingkatkan.
ADVERTISEMENT
Memproduksi garam di musim kemarau kering akan menghasilkan produk yang berkualitas tinggi dibanding musim kemarau basah. Sebab, melanjutkan proses pembuatan garam di musim kemarau basah hanya akan menurunkan kualitas garam. Hal ini tentu sangat berdampak pada keuntungan yang didapatkan oleh para petani.
Jadi, dapat disimpulkan bahwa manfaat cuaca panas bagi petani garam akan menghasilkan produk yang berkualitas, sehingga meningkatkan omset penjualan. (DLA)