Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.1
Konten dari Pengguna
Memahami Posisi Badan saat Mendarat dalam Lompat Jauh secara Benar
20 Juni 2023 20:38 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
![Ilustrasi posisi badang saat mendarat dalam lompat jauh secara benar. Foto: Pexels/Tanhauser Vázquez R.](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1634025439/01h3bj7zbgb7vcx5y8fq6dg3tm.jpg)
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Dengan mengetahui posisi badan saat mendarat dengan benar, dapat mengurangi risiko dari cedera. Selain itu, dengan mengetahui informasi tersebut maka atlet dapat menambah pengetahuan tentang olahraga yang satu ini.
Posisi Badan Saat Mendarat dalam Lompat Jauh yang Benar
Dikutip dari jurnal Meningkatkan Hasil Pembelajaran Lompat Jauh Gaya Menggantung Melalui Permainan oleh Aris Priyanto (2011), lompat jauh adalah hasil dari kecepatan horizontal yang dibuat sewaktu awalan dengan daya vertikal yang dihasilkan dari kekuatan kaki menolak.
Dapat dikatakan bahwa lompat jauh adalah gerakan ancang-ancang dengan lari secepatnya kemudian menumpu pada papan tumpu dengan hentakan satu kaki kemudian tubuh melayang di udara sejauh-jauhnya dan mendarat dengan kedua kaki dengan keseimbangan yang baik.
Dalam olahraga lompat jauh, terdapat fase gerakan yang dibagi menjadi 3 bagian, yaitu fase awal, fase utama, dan fase akhir.
ADVERTISEMENT
Fase Awal
Fase awal dalam lompat jauh merupakan gerakan permulaan yang merupakan pelaksanaannya dalam bentuk berlari dalam kecepatan tinggi sejauh 30-40 meter, bagi seorang pelompat jauh untuk menentukan jarak awal hingga menolak pada balok tumpuan dengan tepat dan sesuai dengan kaki tolak yang digunakan.
Fase Utama
1. Gerak Menolak
Tolakan yang dilakukan adalah pemindahan yang sangat cepat antara lari awalan, menjadi gerakan melayang di udara.
2. Sikap Tubuh di Udara
Sikap melayang di udara pada prinsipnya sangat ditentukan oleh kecepatan awalan dan kekuatan tolakan yang di lakukan oleh seorang pelompat. Semakin cepat awalan yang dilakukan ditambah dengan semakin kuatnya tolakkan pada balok tumpuan maka akan semakin seorang pelompat membawa titik berat badannya untuk melayang di udara.
ADVERTISEMENT
Fase Akhir
Fase akhir dalam lompat jauh yaitu gerakan pandaratan sebagai gerakan penghabisan dari rangkaian gerakan lompat jauh. Pada saat melakukan pendaratan, atlet harus berusaha membawa dan mengayunkan kedua lengannya sejauh mungkin ke depan dan menjaga keseimbangannya.
Untuk melakukan pendaratan dalam lompat jauh, terdapat beberapa gerakan yang harus dilakukan, yakni:
ADVERTISEMENT
Selain itu, pinggul yang didorong ke depan untuk menghindari tumit menjadi titik pendaratan awal. Tujuannya agar terhindar dari cedera yang bisa membahayakan kaki.(MZM)