Konten dari Pengguna

Mengenal 5 Gerak Tumbuh Tanaman dalam Biologi

Berita Terkini
Penulis kumparan
7 Agustus 2023 18:42 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Gerak Tumbuh Tanaman yang Mendekati Sumber Cahaya        Sumber Unsplash/Fly View Production
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Gerak Tumbuh Tanaman yang Mendekati Sumber Cahaya Sumber Unsplash/Fly View Production
ADVERTISEMENT
Fototropisme adalah gerak pada tumbuhan karena rangsangan cahaya. Gerak tumbuh tanaman yang mendekati sumber cahaya disebut fototropisme positif.
ADVERTISEMENT
Tropisme adalah gerak bagian tumbuh tanaman yang arahnya dipengaruhi oleh arah rangsangan yang diterima. Fototropisme merupakan salah satu jenis dalam tropisme.

Gerak Tumbuh Tanaman yang Mendekati Sumber Cahaya disebut Fototropisme Positif

Ilustrasi Gerak Tumbuh Tanaman yang Mendekati Sumber Cahaya Sumber Unsplash/Redmark
Tropisme terkait dengan laju pertumbuhan tanaman yang tidak seimbang antara sel-sel pada sisi yang satu dengan sel-sel sisi yang lain. Berdasarkan buku Aku Kenal, Kegiatan untuk Anak Usia 4-5 Tahun, Suwanni (1977:47), gerak tumbuh tanaman yang mendekati sumber cahaya disebut sebagai berikut.

A. Fototropisme

Fototropisme adalah gerak bagian tumbuh tanaman karena rangsangan cahaya. Fototropisme dalam Biologi dapat dibagi menjadi berikut ini.
ADVERTISEMENT
Fototropisme negatif terjadi pada pertumbuhan ujung akar yang selalu menjauhi arah cahaya.
Sisi yang terkena cahaya akan terhambat pertumbuhannya, sedangkan sisi yang tidak terkena cahaya akan tumbuh normal (bukan karena sisi yang tidak terkena cahaya tumbuh lebih cepat).

B. Geotropisme (Gravitropisme)

Geotropisme adalah gerak bagian tubuh tumbuhan karena rangsangan gravitasi bumi. Geotropisme dapat digolongkan menjadi dua kelompok, yaitu.
Geotropisme positif lebih jelas terjadi pada akar primer dibandingkan pada cabang- cabang akar yang tumbuh mendatar. Bagian yang peka terhadap gravitasi bumi tersebut adalah tudung akar.
Kepekaan tudung akar tersebut terkait dengan keberadaan statolit. Statolit yaitu amiloplast yang berperan sebagai penerima rangsang gravitasi.
ADVERTISEMENT

C. Tigmotropisme (Haptotropisme)

Tigmotropisme adalah gerak bagian tubuh tumbuhan karena adanya rangsang sentuhan. Contoh tigmotropisme adalah gerak membelitnya ujung sulur tumbuhan mentimun (familia Cucurbitaceae) pada suatu batang.

D. Hidrotropisme

Hidrotropisme adalah gerak bagian tubuh tumbuhan karena rangsangan air. Contoh hidrotropisme adalah gerak pertumbuhan akar ke arah sumber air (hidrotropisme positif).

E. Kemotropisme

Kemotropisme adalah gerak bagian tubuh tumbuhan karena adanya rangsangan zat kimia.
Contoh kemotropisme adalah gerak pertumbuhan akar ke arah pupuk atau zat hara, dan juga arah pertumbuhan akar napas pada tanaman bakau untuk mencari oksigen (kemotropisme positif).
Gerak tumbuh tanaman yang mendekati sumber cahaya disebut fototropisme positif. Sedangkan gerak tumbuh tanaman yang menjauhi arah cahaya disebut fototropisme negatif.(DK)
ADVERTISEMENT