Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Mengenal Bahan yang Digunakan untuk Membuat Wajik Tradisional
24 Januari 2023 18:28 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Kamu pasti sering atau paling tidak pernah mendengar nama wajik dari beberapa jenis penganan tradisional klasik di Indonesia yang terbuat dari beras, ketan, santan, gula, dengan warna dan aroma alami. Jenis penanganan ini sering menjadi sajian pada setiap acara, pesta, dan hari besar di kalangan masyarakat kita, bahkan saat ini penganan tersebut sudah menjadi produk untuk buah tangan maupun bingkisan. Rasa manis yang mendominasi penganan ini menjadi pengawet alami sehingga tanpa menggunakan bahan pengawet/kimia dan lemari pendingin, wajik memiliki daya tahun lebih kurang 2 minggu apabila diolah dan dikemas secara baik dan higienis. Apa bahan yang digunakan untuk membuat wajik?
ADVERTISEMENT
Mengenal Bahan yang Digunakan untuk Membuat Wajik Tradisional
Makanan atau kue basah adalah makanan yang disajikan dalam keadaan basah/kandungan airnya banyak. Biasanya makanan ini dimasak dengan cara direbus dan dikukus. Bahan dasar pembuatan wajik adalah ketan, gula jawa/pasir, santan dan zat pewarna. Semua bahan dimasak menjadi satu, lalu dicetak pada baki atau tampah. Setelah dingin baru bisa dipotong-potong. Dikutip dari buku Aroma Rasa Kuliner Indonesia Wajik, Dodol, & Jenang untuk Antaran yang ditulis oleh Lilly T Erwin (2013: 5), berikut adalah resep dasar wajik:
Bahan:
ADVERTISEMENT
Langkah-langkah:
Apa bahan yang digunakan untuk membuat wajik? Jawabannya adalah ketan, gula jawa/pasir, santan, dan zat pewarna. Semoga informasi di atas bermanfaat! (CHL)
ADVERTISEMENT