Konten dari Pengguna

Mengenal Bentuk Baku dari Sekedar dalam Bahasa Indonesia

Berita Terkini
Penulis kumparan
5 Juli 2023 18:48 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Apa Bentuk Baku dari Sekedar? (Foto: felix_w by https://pixabay.com/)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Apa Bentuk Baku dari Sekedar? (Foto: felix_w by https://pixabay.com/)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), bentuk baku dari sekedar adalah sekadar. Adapun arti sekadar adalah sesuai atau seimbang dengan, menurut keadaan (kemungkinan, keperluan, dan sebagainya), sepadan dengan, hanya untuk, seperlunya, dan seadanya.
ADVERTISEMENT
Kata baku adalah kata yang pengucapan ataupun penulisannya sesuai dengan kaidah-kaidah standar atau kaidah-kaidah yang dibakukan. Sementara kata tidak baku adalah kata yang cara pengucapan atau penulisannya tidak memenuhi kaidah-kaidah standar tersebut.

Apa Bentuk Baku dari Sekedar Menurut KBBI?

Ilustrasi Apa Bentuk Baku dari Sekedar? (Foto: hudsoncrafted by https://pixabay.com/)
Kaidah standar diperlukan dalam menulis secara tulisan maupun komunikasi secara lisan dalam bahasa Indonesia. Dalam pengucapan dan penulisan bahasa Indonesia yang benar, penggunaan kata baku dan tidak baku harus dapat dibedakan dengan baik.
Kata baku diaplikasikan sebagai kata yang cara pengucapan dan penulisannya mengikuti kaidah atau aturan yang dibakukan, seperti yang ada dalam pedoman ejaan yang disempurnakan (EYD), tata bahasa baku, dan kamus.
Sebelumnya aritkel ini telah membahas arti kata baku yaitu kata yang pengucapan maupun penulisannya sesuai dengan kaidah-kaidah standar atau kaidah-kaidah yang dibakukan. Sementara itu, kata tidak baku merupakan kata yang cara pengucapan dan penulisannya tidak sesuai dengan aturan yang telah dibakukan.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari buku Persiapan UN Bahasa Indonesia untuk SMP/MTs yang ditulis oleh Sarjan Ramdani dan Hada Maulana (2008: 14), berikut adalah ciri-ciri kata baku:
Berdasarkan penjelasan tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa bentuk baku dari sekedar adalah sekadar. Penggunaan kata baku sangat bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari. Umumnya kata baku digunakan dalam karangan ilmiah, tetapi bukan berarti tidak dapat digunakan di karangan sastra lainnya.
Demikian penjelasan mengenai bentuk baku dari sekedar, yaitu sekadar. Apakah sekarang sudah paham mengenai kata baku dalam bahasa Indonesia? Semoga informasi di atas dapat menambah wawasan dalam menulis! (CHL)
ADVERTISEMENT