Mengenal Kultivar dan Perbedaannya dengan Varietas dalam Pertanian

Ilustrasi Kultivar adalah, Foto Unsplash Fajruddin Mudzakkir

Kultivar adalah salah satu istilah yang ada pada ilmu pertanian. Memang istilah ini sering disebut oleh para ahli maupun praktisi ilmu tersebut. Namun sayangnya, masih banyak orang yang belum benar-benar memahaminya.

Nah jika Anda penasaran dengan arti kultivar, Anda bisa mengeceknya dalam ulasan berikut ini. Tak hanya itu saja, Anda juga bisa mengenali perbedaannya dengan varietas.

Arti Istilah Kultivar adalah

Ilustrari Kultivar adalah, Foto Unsplash Waldemar Brandt

Secara istilah, kultivar merupakan kata turunan dalam bahasa Inggris, yakni dari frasa cultivated variety. Nah, arti cultivated variety sendiri adalah “varietas yang dibudidayakan”. Apa maksudnya?

Berdasarkan buku Dasar Agronomi oleh Amarullah, dkk (2021:41), kultivar adalah sekelompok tumbuhan yang telah dipilih/diseleksi untuk suatu atau beberapa ciri tertentu yang khas dan dapat dibedakan secara jelas dari kelompok lainnya. Tentu setelah dipilih, mereka akan dibudidayakan

Kultivar masih mempertahankan ciri-ciri khasnya meskipun sudah diperbanyak. Namun, hal ini terjadi dengan cara tertentu saja, baik secara aseksual maupun seksual.

Penamaan kultivar pun sudah diatur dalam International Code of Nomenclature for Cultivated Plants (ICNCP) atau Aturan Internasional bagi Tatanama Tanaman Budidaya. Jadi, seseorang tidak bisa menyebut kultivar sembarangan.

Hal-hal lainnya yang berkaitan dengan kultivar juga terdapat dalam aturan tersebut. Misalnya, ada kelompok-kelompok kultivar yang mempunyai sifat khas sama. Dengan demikian, para praktisi tidak perlu bingung lagi dalam menentukan kultivar.

Baca juga: Mengenal Tanaman Pangan, Istilah untuk Tanaman Konsumsi

Perbedaan Kultivar dengan Varietas dalam Pertanian

Masyarakat awam kerap menyebut kultivar sebagai varietas. Padahal jika kita lihat di pembahasan sebelumnya, kultivar merupakan varietas yang dibudidayakan secara sengaja, bahkan sudah dipilih atau diseleksi terlebih dahulu.

Nah varietas sendiri berkembang secara alami di lingkungan bebas. Varietas tidak memerlukan bantuan manusia agar bisa tumbuh dengan baik.

Selain itu, penamaan ilmiah kultivar dan varietas juga berbeda. Sebuah spesies akan diberi nama kultivarnya setelah nama latin spesies itu sendiri jika ia termasuk kultivar. Namun jika ia termasuk varietas, maka akan ada tambahan “var” di antara nama spesies dan nama varietasnya.

Jadi, kultivar adalah varietas tumbuhan yang dibudidayakan setelah diseleksi. Dengan demikian, ia berbeda dengan varietas yang bisa hidup dan berkembang biak secara alami. (LOV)