Mengenal Pati Unus, Pemimpin Pasukan Kerajaan Demak yang Menyerang Portugis

Ilustrasi Pemimpin Pasukan Kerajaan Demak yang Menyerang Portugis di Malaka pada Tahun 1513 adalah. (Foto: Nick Agus Arya | Unsplash.com)

Pemimpin pasukan kerajaan Demak yang menyerang Portugis di Malaka pada tahun 1513 adalah Pati Unus. Bagi Sebagian orang, nama Pati Unus mungkin cukup asing didengar. Pati Unus adalah salah satu tokoh yang dari Kerajaan Demak. Kerajaan Demak adalah kerajaan Islam pertama yang ada di Pulau Jawa. Kerajaan ini sendiri didirikan pada tahun 1500 oleh raja pertama yakni Raden Patah.

Mengenal Pati Unus dari Kerajaan Demak

Ilustrasi Mengenal Pati Unus, Pemimpin Pasukan Kerajaan Demak yang Menyerang Portugis. (Foto: Audi Keiso | Unsplash.com)

Kerajaan Demak pada awalnya adalah bagian dari Kerajaan Majapahit. Kerajaan Majapahit adalah kerajaan yang sangat berkuasa dan merupakan kerjaan Hindu Buddha. Namun, daerah Demak sejak dahulu memang banyak mendapatkan pengaruh dari para pedagang Islam. Oleh karena itu, banyak masyarakatnya yang memeluk agama Islam.

Saat pemerintahan Raden Patah, kerajaan Demak sudah melakukan perlawanan kepada Portugis. Raden Patahpun meninggal pada tahun 1518 dan perlawanannya melawan Portugis digantikan oleh Pati Unus yang tak lain adalah anaknya sehingga pemimpin pasukan kerajaan Demak yang menyerang Portugis di Malaka pada tahun 1513 ialah Pati Unus. Bagaimana kisahnya?

Mengutip buku dengan judul Negara dan Nasionalisme Indonesia: Integrasi, Disintegrasi, dan Suksesi karya Kartodirdjo (1995), Hasan Djafar mengatakan bahwa Pati Unus adalah raja Majapahit yang sangat berkuasa ketika masih hidup dan meninggal pada tahun 1521. Pati Unus atau Adipati Unus adalah seorang sosok panglima perang yang sangat gagah berani melawan Portugis.

Menurut sejarah, Pati Unus saat berusia tujuh belas tahun sudah memimpin pasukan untuk melawan Portugis. Oleh sebab itu, berkat keberaniannya dalam melawan Portugis, Adipati Unus dikenal sebagai Pangeran Sabrang Lor.

Adipati Unus atau Pati Unus adalah putra atau anak laki-laki dari Raden Patah dan ibunya adalah putri dari Sunan Ampel. Pati Unus lahir sekitar tahun 1488 dan menjadi raja Demak yang kedua. Pati Unus hanya sebentar menjabat sebagai raja, sebab pada tahun 1521 ia meninggal dunia.

Pati Unus meninggal pada penyerbuan kedua melawan tentara Portugis dan kemudian perjuangannya digantikan oleh Raja Trenggana yang merupakan adik iparnya. Namun, ada beberapa pihak yang mengatakan bahwa Pati Unus tidak meninggal saat melawan Portugis. Beberapa pihak menyebutkan bahwa Pati Unus meninggal karena terkena sebuah penyakit.

Jadi, pemimpin pasukan kerajaan Demak yang menyerang Portugis di Malaka pada tahun 1513 bernama Pati Unus. Meskipun Pati Unus gagal sempat gagal dalam melawan Portugis, namun jasanya tetap dikenang oleh masyarakat karena dengan gagah berani melawan kejahatan. (FAR)