Konten dari Pengguna

Mengenal Penerapan Konsep AIDAS dalam Pemasaran di Dunia Bisnis

Berita Terkini
Penulis kumparan
22 Maret 2024 21:52 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Bagaimana Penerapan Konsep AIDAS dalam Pemasaran, Sumber Unsplash Campaign Creators
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Bagaimana Penerapan Konsep AIDAS dalam Pemasaran, Sumber Unsplash Campaign Creators
ADVERTISEMENT
AIDAS merupakan konsep yang digunakan dalam pemasaran. Konsep ini akan membantu suatu bisnis untuk berkembang. Lantas, bagaimana penerapan konsep AIDAS dalam pemasaran?
ADVERTISEMENT
Untuk menerapkan konsep ini, maka perlu diketahui terlebih dahulu apa itu AIDAS. Tak hanya bisa membantu seseorang dalam menerapkannya saja, namun pengertian ini juga bisa memudahkan dalam berimprovisasi.

Bagaimana Penerapan Konsep AIDAS dalam Pemasaran?

Ilustrasi Bagaimana Penerapan Konsep AIDAS dalam Pemasaran, Sumber Unsplash Merakist
AIDAS adalah konsep tentang tahap-tahap yang harus dilalui konsumen hingga memutuskan untuk membeli atau menggunakan suatu produk maupun jasa.
Menurut buku Health Care and Social media Marketing, Prof. Dr Stefanus Supriyanto dan dr., MS., ‎Dr Sri Widati S.Sos., M.Si. (2023: 68), AIDAS adalah akronim dari Attention – Interest – Desire – Action – Share (satisfied, sustainable, advocate)
Lantas, bagaimana penerapan konsep AIDA dalam pemasaran sehingga konsumen tertarik untuk menggunakan produk atau jasa yang dipasarkan? Berikut penjelasannya.
ADVERTISEMENT

1. Attention

Attention bermakna perhatian. Artinya, tahap pertama yang harus dilalui oleh konsumen adalah menyadari keberadaan suatu jasa atau produk. Di tahap inilah pelaku bisnis perlu menarik perhatian konsumen.

2. Interest

Interest memiliki arti minat. Jadi pada tahap ini, pelaku bisnis perlu membangun minat konsumen akan produk atau jasa yang dijual. Minat ini penting agar konsumen mau mengetahuinya lebih lanjut.

3. Desire

Tahap ketiga adalah desire atau keinginan. Jadi setelah konsumen berminat pada produk atau jasa yang ditawarkan, maka pelaku bisnis harus membuatnya ingin untuk membelinya. Caranya dengan membuat konsumen merasa bahwa produk atau jasa tersebut dibutuhkan.

4. Action

Selanjutnya adalah tahap action atau tindakan. Di tahap ini, konsumen akhirnya membeli atau menggunakan produk atau jasa yang ditawarkan. Pembelian atau penggunaan inilah yang disebut sebagai tindakan dalam AIDAS.
ADVERTISEMENT

5. Share

Tahap terakhir dalam konsep ini adalah share atau merekomendasikan. Artinya, pelaku bisnis perlu membuat konsumen merekomendasikan produk atau jasa yang telah digunakan. Caranya dengan menjaga kepuasan.
Jadi, bagaimana penerapan konsep AIDA dalam pemasaran? Ada lima tahap yang harus dijalani untuk menerapkannya. Tahap tersebut dimulai dari menarik perhatian hingga menjaga kepuasan. (LOV)