Mengenal Prestasi Raden Patah, Pendiri Kesultanan Demak

Berita Terkini
Penulis kumparan
Konten dari Pengguna
5 Desember 2022 18:44 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Prestasi Raden Patah. (Foto: Kanenori by https://pixabay.com/id/)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Prestasi Raden Patah. (Foto: Kanenori by https://pixabay.com/id/)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Kerajaan Demak merupakan kerajaan Islam pertama yang telah berdiri di Pulau Jawa. Berdirinya Kerajaan Demak berawal dari pemerintahan Kerajaan Majapahit di pesisir utara Jawa yang mulai melemah. Adapun pengaruh Islam telah masuk ke masyarakat di daerah-daerah pesisir seperti Cirebon dan Tuban, sehingga berdirilah Kerajaan Islam pertama tersebut di Pulau Jawa. Kerajaan Demak berdiri pada tahun 1500 M dengan Raden Patah merupakan raja pertama dari kerajaan tersebut. Nah, artikel kali ini akan membahas lebih lanjut mengenai prestasi Raden Patah sebagai pendiri kesultanan Demak.
ADVERTISEMENT

Bagaimanakah Peran Raden Patah dalam Memajukan Kerajaan Demak

Ilustrasi Prestasi Raden Patah. (Foto: aditya_wicak by https://pixabay.com/id/)
Raden Patah merupakan putra Prabu Brawijaya V. Beliau merupakan adipate Kerajaan Majapahit yang berada di Bintoro, Demak. Daerah tersebut menjadi daerah kekuasaan Majapahit yang telah diberikan raja Majapahit kepada Raden Patah. Setelah itu, daerah Bintoro kemudian berkembang menjadi pusat perkembangan agama Islam di Pulau Jawa dan semakin Ramai.
Dikutip dari buku Sunan Kalijaga: Asal-usul Masjid Agung Demak: Cerita Rakyat Jawa Tengah yang ditulis oleh Ade Soekirno (1994: 7), masa pemerintahan Raden Patah berlangsung dari tahun 1477 hingga pertengahan abad ke-15. Kemudian, beliau digantikan oleh Pangeran Sabrang Lor atau Pangeran Laut dan Sultan Trenggana atau Sultan Demak II. Apa saja prestasi Raden Patah selama ia memimpin Kesultanan Demak?
ADVERTISEMENT
Prestasi yang ditunjukkan Raden Patah dalam masa pemerintahannya adalah ia berhasil mengusir Portugis dari Sunda Kelapa. Beliau mengirimkan pasukan yang dipimpin oleh Fatahillah untuk merebut Sunda Kelapa yang kemudian namanya diubah menjadi Jayakarta. Selain itu, Raden Patah juga berhasil menaklukkan Girindra Wardhana yang merebut tahta Majapahit, sehingga ia mengambil alih kekuasaan Majapahit. Dalam bidang dakwah Islam dan pengembangannya, Raden Patah juga mencoba menerapkan hukum Islam dalam berbagai aspek kehidupan sehari-hari.
Raden Patah wafat pada tahun 1518 di Demak, Jawa Tengah. Namun, dia berhasil memberikan berbagai prestasi kepada sejarah kerajaan Islam di Indonesia. Demikian penjelasan prestasi Raden Patah di kesultanan Demak. Semoga bermanfaat! (CHL)