Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Konten dari Pengguna
Mengenal Sumber Limbah Keras yang Berasal dari Daerah Perkotaan
15 Juni 2023 18:40 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Adapun limbah keras anorganik hanya dapat dihancurkan dengan metode penghancuran tertentu, seperti pemanasan atau pembakaran. Selain plastik dan keramik, contoh limbah keras anorganik adalah kaca, paku berkarat, dan bekas kaleng.
Plastik dan Keramik: Limbah Keras yang Berasal dari Perkotaan
Limbah atau sampah merupakan sisa bahan yang mengalami perlakuan-perlakuan, baik karena diambil bagian utamanya atau karena sudah tidak ada manfaatnya ditinjau dari aspek pencemaran atau gangguan kelestarian lingkungan. Limbah dapat dibedakan menjadi limbah organik dan anorganik.
Limbah anorganik adalah limbah yang dihasilkan dari bahan non hayati, baik sintetik maupun hasil proses teknologi bahan tambang. Limbah keras yang berasal dari perkotaan adalah plastik dan keramik.
Dikutip dari buku Implementasi SDGs pada Pembelajaran Pendidikan Lingkungan yang ditulis oleh Indriyani Rachman dan Rita Retnowati (2023: 45), berikut adalah tahapan dalam mengelola sampah anorganik:
ADVERTISEMENT
1. Mencegah dan Mengurangi Sampah
Mencegah dan mengurangi sampah dari sumbernya dapat dilakukan dengan pemilahan atau pemisahan sampah organik dengan anorganik.
2. Pemanfaatan Kembali
Cara mengolah sampah anorganik berikutnya adalah dengan memanfaatkan kembali produk tersebut. Misalnya, dengan menggunakan kertas hasil daur ulang atau membuat aneka kerajinan dari sampah plastik.
3. Bank Sampah
Langkah ini dapat menjadi upaya dalam mengurangi limbah anorganik. Kehadiran bank sampah mampu memberikan peluang menabung sekaligus menjaga lingkungan dari dampak buruk limbah anorganik. Secara umum, sistem bank sampah di Indonesia dibagi menjadi tiga tahap, yaitu pemilahan sampah, penyortiran, dan penjualan sampah.
Sampah anorganik dibedakan menjadi sampah logam dan produk-produk olahannya, seperti sampah plastik, kertas, kaca, dan keramik. Sebagian besar sampah anorganik tidak dapat diuraikan oleh alam/mikroorganisme secara keseluruhan, sementara sebagian lainnya hanya dapat diuraikan dalam waktu yang lama.
ADVERTISEMENT
Baca juga: Jenis Sampah dan Cara Memisahkannya
Demikian penjelasan mengenai limbah keras yang berasal dari perkotaan adalah plastik dan keramik. Semoga informasi di atas dapat menambah wawasan! (CHL)