Mengenal Unsur Puisi Rakyat dan Pengertiannya dalam Sastra Indonesia

Ilustrasi Unsur Puisi Rakyat - Sumber: pexels.com/@koolshooters

Unsur puisi rakyat adalah beberapa elemen yang terdapat di dalam jenis puisi tersebut. Umumnya, unsur tersebut terlihat dari pemilihan bahasa yang digunakan pada puisi.

Meskipun ditulis dengan sederhana, puisi rakyat mengandung makna yang sangat mendalam. Biasanya dibuat untuk mengajarkan berbagai nilai moral serta kebijaksanaan dalam hidup.

Berbagai Unsur Puisi Rakyat dalam Kebahasaan

Ilustrasi Unsur Puisi Rakyat - Sumber: pixabay.com/cocoparisienne

Berdasarkan buku Bestie Book Bahasa Indonesia SMP/MTs Kelas VII, VIII, & IX: Volume 1, The King Eduka, 2022, puisi rakyat sudah ada dan berkembang dalam masyarakat selama bertahun-tahun bahkan berabad-abad.

Puisi rakyat dikenal juga sebagai puisi tradisional atau puisi lama. Puisi rakyat adalah puisi yang terdiri dari beberapa baris kalimat. Kalimat tersebut dirangkai berdasarkan jumlah suku kata, berdasarkan mantra atau berdasarkan irama dan suaranya.

Ada beberapa hal penting di dalam puisi rakyat yang menjadi unsur khasnya. Khususnya terkait dengan kebahasaan. Berbagai unsur puisi rakyat tersebut adalah:

1. Mengandung Kalimat Perintah

Unsur puisi rakyat yang pertama adalah adanya kalimat perintah. Kalimat ini dibuat untuk menyuruh atau memerintah seseorang melakukan sesuatu hal.

Contoh kalimat perintah yang ada pada puisi rakyat adalah:

2. Adanya Kalimat Saran

Unsur berikutnya adalah adanya kalimat saran di dalam puisi. Artinya ada permintaan kepada seseorang untuk melakukan sesuatu dengan cara memberikan atau mengajukan saran.

Contoh kalimat saran yang biasa ada di puisi rakyat:

3. Mengandung Kalimat Ajakan

Unsur puisi rakyat yang lain adalah kalimat ajakan. Sesuai namanya, kalimat ini berisi suatu ajakan kepada seseorang untuk melakukan suatu hal. Biasanya, kalimat ini menggunakan kata ayo, mari, ayolah, dan sebagainya.

Contoh kalimat ajakan dalam puisi rakyat:

4. Terdapat Kalimat Larangan

Unsur puisi rakyat yang terakhir adalah kalimat larangan. Artinya ada rangkaian kata yang digunakan sebagai larangan untuk berbuat sesuatu.

Contoh kalimat larangan yang biasa ada di dalam puisi rakyat:

Baca Juga: Puisi Lama Merupakan Puisi yang Terikat Aturan, Apa Maksudnya?

Puisi rakyat adalah tulisan yang dibuat untuk mencerminkan kehidupan, nilai-nilai, dan pemahaman lokal suatu komunitas. Karena diwariskan melalui lisan, puisi rakyat umumnya memiliki irama, ritme, dan struktur yang memudahkan dalam menghafalnya.

Itulah tadi beberapa unsur puisi rakyat sesuai kebahasaan. Puisi rakyat merupakan jenis karya yang penting dalam perkembangan sastra. Ini dikarenakan puisi tersebut adalah warisan budaya yang diwariskan dari generasi ke generasi melalui lisan atau tulisan. (DNR)