Mengungkap Asal-usul Embun dan Mitos yang Mengiringinya

Ilustrasi Embun Berasal dari. Sumber: Pexels/Pixabay

Setiap orang tentu sudah pernah mendengar kata embun, bahkan beberapa orang sudah pernah melihat bentuknya. Namun, tidak semua orang mengetahui asal-usul embun secara pasti sebab hanya menduga-duga bahwa embun berasal dari air.

Pernyataan bahwa air adalah asal-usul embun tidak salah, tetapi belum tepat. Walaupun embun memang tampak seperti air, embun tidak sepenuhnya berasal dari air. Faktanya, embun yang muncul di pagi hari berasal dari uap air.

Asal-usul Embun

Ilustrasi Embun Berasal dari. Sumber: Pexels/Pixabay

Setiap sesuatu di bumi biasanya selalu memiliki penjelasan yang logis. Pasalnya, manusia sebagai makhluk yang memiliki akal selalu berusaha untuk menemukan jawaban dari setiap pertanyaan dalam benaknya, termasuk pertanyaan tentang asal-usul embun.

Pertanyaan tersebut kemudian membawa manusia untuk melakukan serangkaian pengamatan serta penelitian agar mendapatkan jawaban yang tepat. Proses tersebut akhirnya mengungkapkan fakta bahwa embun berasal dari uap air.

Dikutip dari buku Cerdas Kupas Tuntas IPA SD/MI Kelas IV, Amelia (2015: 106), berikut adalah penjelasan ringkas mengenai proses munculnya embun pada tumbuh-tumbuhan atau lingkungan sekitar manusia.

Setelah menyimak penjelasan di atas, dapat dipahami bahwa embun bukan berasal dari air, melainkan berasal dari uap air. Selain itu, dapat dipahami juga bahwa embun akan mengalami penguapan seiring dengan naiknya suhu udara.

Mitos tentang Embun

Ilustrasi Embun Berasal dari. Sumber: Pexels/Andrea Piacquadio

Setelah mengungkap fakta tentang asal-usul embun, sekarang adalah saat untuk mengungkap mitos-mitos yang mengiringinya. Berikut dua mitos umum tentang embun yang banyak beredar di lingkungan sekitar.

1. Embun Bikin Anak Cepat Jalan

Embun bikin anak cepat jalan adalah sebuah mitos. Dikutip dari buku Ensiklopedia Calon Ibu, Subakti dan Deri (2008: 178), kandungan embun adalah seperti air hujan.

Kandungan tersebut berupa air dan beberapa senyawa penyerta (karbon dioksida, debu, serta beberapa senyawa asam). Layaknya air hujan, embun pun bisa mengandung polutan yang tidak baik bagi kesehatan.

Hal yang membuat anak bisa cepat jalan adalah kekuatan otot dan tulangnya, bukan embun. Kekuatan tersebut muncul secara alami pada tubuh setiap bayi.

2. Embun Bikin Tubuh Anak Jadi Tinggi

Mitos lain tentang embun adalah bikin tubuh anak jadi tinggi. Oleh karena itu, beberapa orang tua kerap membawa anaknya untuk menginjak embun pagi.

Faktanya, bukan embun yang membantu anak tubuh tinggi. Faktor yang memengaruhi pertumbuhan tinggi badan anak adalah genetik dan nutrisi.

Asumsi embun bikin tubuh anak menjadi tinggi, sebenarnya bukan mengutamakan esensi embun, melainkan pentingnya sinar matahari dan udara pagi. Pasalnya, sinar matahari dan udara pagi umumnya masih segar dan baik bagi metabolisme tubuh.

Baca juga: Pengertian Awan dan Proses Pembentukannya

Demikian dapat dipahami bahwa embun berasal dari uap air. Walaupun tampak menyegarkan, embun bisa saja mengandung polutan yang tidak baik bagi tubuh. Jadi, embun membuat anak cepat jalan dan tubuh tinggi merupakan sebuah mitos. (AA)