Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten dari Pengguna
Menilik Apa Itu Soil Food Web dan Penjelasannya menurut Ilmu Sains
14 Maret 2024 17:44 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Belum lama ini muncul istilah baru yang sempat viral di media sosial, yakni soil food web. Istilah tersebut terbilang asing bagi masyarakat awam. Oleh karena itu, tidak heran jika banyak orang yang bertanya-tanya mengenai apa itu soil food web.
ADVERTISEMENT
Bahkan banyak dari mereka yang beranggapan bahwa soil food merupakan salah satu jenis makanan. Padahal sebenarnya tidak begitu.
Apa Itu Soil Food menurut Ilmu Sains?
Jadi, sebenarnya apa itu soil food web? Mengutip dari buku Soil Ecology and Ecosystem Services, Diana H. Wall dan Richard D. Bardgett (2013:131), soil food web dalam ilmu sains bisa diartikan sebagai jaring-jaring kompleks yang terdiri dari berbagai makhluk hidup di dalam tanah.
Jaring-jaring ini mencakup berbagai mikroorganisme, seperti bakteri, fungi, dan makroorganisme, termasuk nematoda dan arthropoda. Jadi, pada dasarnya, konsep ini lebih menekankan pada interaksi dinamis antara semua elemen tersebut hingga membentuk ekosistem mikro yang esensial untuk kesehatan tanah.
Adapun berbagai contoh soil food yang dapat diketahui adalah sebagai berikut.
ADVERTISEMENT
1. Cacing Tanah
Cacing tanah biasa memakan sisa-sisa tanaman dan juga membantu menguraikannya menjadi partikel yang lebih kecil. Bukan hanya itu, gerakan cacing tanah di dalam tanah juga akan membantu menciptakan aerasi yang baik.
2. Semut
Semut sering kali dianggap hama. Padahal sebenarnya semut mempunyai peranan penting di soil food karena membantu proses penguraian bahan organik dan aerasi tanah.
3. Kumbang Tanah
Serangga yang satu ini gemar memakan kotoran hewan. Namun, kotoran hewan yang dikonsumsi ini akan diuraikan menjadi nutrisi yang bermanfaat bagi tanaman.
4. Bakteri
Bakteri berperan penting dalam menguraikan bahan organik menjadi bentuk yang lebih sederhana agar bisa diserap oleh tanaman. Selain itu, bakteri juga membantu mengikat nitrogen di dalam tanah.
5. Jamur
Jaringan jamur yang halus dapat membantu menguraikan bahan organik serta membantu penyerapan nutrisi oleh tanaman.
ADVERTISEMENT
6. Protozoa dan Nematoda
Meskipun tak kasat mata, tetapi keduanya berperan sebagai predator yang memangsa bakteri dan organisme lain di dalam tanah. Hal inilah yang akan membantu menjaga keseimbangan populasi di dalam soil food.
Demikian penjelasan tentang apa itu soil food lengkap dengan contohnya yang menarik untuk dipelajari lebih lanjut. (Anne)