Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Nama Organ Gerak Belalang dan Fungsinya
22 Februari 2023 19:19 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Apakah kalian tahu nama organ gerak belalang ? Sebagian kalian pasti hanya tahu hewan belalang tetapi tidak dengan organnya. Belalang sendiri adalah seekor serangga yang bisa ditemukan di mana saja, seperti dekat rumahmu. Belalang biasa berwarna coklat, hijau, maupun hitam yang disesuaikan dengan tempat atau habitatnya. Seperti di sawah maka akan lebih sering menemukan belalang hijau.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari buku Gosis Pengawas Bus dan Pemburu Belalang Menggapai Cinta karya Aryatmono Siswadi (2019: 32), Serangga yang identik dengan warna hijaunya ini masuk ke dalam ordo Orthoptera dan subordo Caelifera. Serangga ini memiliki antena yang hampir selalu lebih pendek dari tubuhnya dan juga memiliki ovipositor pendek. Suara yang ditimbulkan beberapa spesies belalang biasanya dihasilkan dengan menggosokkan femur kebelakangnya terhadap sayap depan atau abdomen (disebut stridulasi) atau karena kepakan sayapnya sewaktu terbang.
Ketahui nama organ gerak belalang dan fungsinya yang perlu kamu ketahui di ulasan berikut ini.
Nama Organ Gerak Belalang
Femur belakangnya umumnya panjang dan kuat yang cocok untuk melompat. Serangga ini umumya bersayap, walaupun sayapnya kadang tidak dapat dipergunakan untuk terbang. Belalang betina umumnya berukuran lebih besar dari belalang jantan. Belalang adalah salah satu dua hewan yang apabila telah terlebih dahulu mati masih dihalalalkan untuk dimakan, bersama ikan. Belalang masuk ke dalam kategori hewan invertebrata yang berarti tidak memiliki tulang belakang dan memiliki sistem pencernaan, pernapasan, sistem peredaran darah, dan struktur morfologi yang sederhana.
ADVERTISEMENT
Belalang bergerak dengan kaki depan dan kaki belakang yang masing-masing memiliki fungsi yang berbeda-beda. Kaki depan belalang berfungsi untuk mencengkram dan kaki belakang untuk melompat. Otot kaki belakang belalang sangat kuat dan di lututnya terdapat pegas. Belalang bisa melompat sejauh 12 kali panjang badannya sendiri. Berarti sama dengan seorang anak melompati rumah.
Sedangkan sayap belalang berfungsi sebagai media Komunikasi antar belalang dan bukan untuk terbang. Belalang memiliki dua pasang sayap, yaitu sayap depan yang tidak terlalu lebar, bertekstur kasar dan keras, serta sayap belakang yang tipis layaknya tirai. Ketika ingin terbang, sayap belakang belalang akan bergetar.
Demikianlah penjelasan mengenai nama organ gerak belalang dan fungsinya yang bisa digunakan sebagai referensi. Meskipun belalang dianggap sebagai hama di pertanian, namun banyak yang menjadikannya sebagai kuliner juga. (UMI)
ADVERTISEMENT