Konten dari Pengguna

Pengertian dan Bunyi Dasa Darma Pramuka

Berita Terkini
Penulis kumparan
25 Oktober 2021 12:12 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi bunyi Dasa Darma Pramuka yang harus ditaati anggota pramuka. Sumber: Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi bunyi Dasa Darma Pramuka yang harus ditaati anggota pramuka. Sumber: Pixabay
ADVERTISEMENT
Setiap anggota pramuka haruslah menjalankan setiap aktivitas atau tugasnya sesuai dengan bunyi Dasa Darma Pramuka. Pasalnya mengutip dari buku Wawasan Kepramukaan, Khaerul Anam (2020), Dasa Darma Pramuka merupakan sebutan bagi panduan atau peraturan dasar bagi anggota pramuka dalam mengerjakan tugas-tugas kepramukannya.
ADVERTISEMENT
Dasa Darma secara bahasa berarti “Sepuluh Peraturan/Pedoman”, yang diambil berdasarkan bahasa Jawa yakni Dasa (sepuluh), dan bahasa Sanksekerta Darma (kewajiban, kebenaran, panduan, aturan, atau tugas hidup). Berdasarkan artian kata tersebut, maka Dasa Darma dapat didefinisikan sebagai sebutan bagi kumpulan pokok moral yang dijadikan sebagai panduan atau pedoman bagi anggota pramuka dalam menjalankan setiap tugasnya.
Ilustrasi bunyi Dasa Darma Pramuka yang harus ditaati anggota pramuka. Sumber: Pixabay

Bunyi Dasa Darma Pramuka sebagai Panduan Kepramukaan

Berdasarkan arti dasar Dasa Darma Pramuka, yakni Sepuluh Peraturan Pramuka, maka terdapat 10 aturan pokok yang wajib ditaati dan dijalankan oleh setiap anggota pramuka dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya. Adapun bunyi Dasa Darma Pramuka secara lengkap ialah sebagai berikut:
ADVERTISEMENT
Bunyi Dasa Darma Pramuka pada dasarnya sempat mengalami beberapa kali perubahan, namun bunyi Dasa Darma di ataslah yang kini digunakan oleh para anggota pramuka sejak ditetapkannya hasil Musyawarah Nasional pada tahun 2009 lalu. Pedoman pramuka itu pula secara resmi telah tercantum dalam Anggaran Rumah Tangga Gerakan Pramuka Tahun 2009 (Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Nomor 203 Tahun 2009) dan Anggaran Rumah Tangga Gerakan Pramuka hasil Musyawarah Nasional Luar Biasa Tahun 2012.
Berdasarkan ketetapan tadi, maka setiap anggota pramuka haruslah senantiasa mentaati panduan dasar yang tercantum dalam bunyi Dasa Darma Pramuka tadi ketika menjalankan setiap tugas dan kewajibannya dalam berbagai kegiatan kepramukaan.
Demikianlah ulasan singkat terkait pengertian dan bunyi Dasa Darma yang perlu dipahami oleh setiap anggota pramuka. Semoga infomasi tadi dapat bermanfaat! (HAI)
ADVERTISEMENT