Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Pengertian dan Struktur Teks LHO (Laporan Hasil Observasi)
18 Oktober 2023 18:00 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Dalam bahasa Indonesia, ada berbagai jenis teks yang harus dipelajari. Salah satunya adalah teks laporan hasil observasi atau yang biasa disebut dengan teks LHO. Meski jenis teks ini sebenarnya familiar bagi sebagian orang, tetapi masih banyak yang tak bisa sebutkan struktur teks LHO.
ADVERTISEMENT
Padahal tanpa mengetahui strukturnya, akan sulit bagi seseorang untuk menyusun laporan hasil observasi tersebut. Alhasil, laporan yang dibuat tidak akan memenuhi standar teks LHO yang sudah ditentukan. Makanya, sangat penting untuk mengetahui struktur teks ini, khususnya bagi mahasiswa.
Pengertian dan Struktur Teks LHO
Mengutip dari Buku Siswa Bahasa Indonesia SMP/MTs Kelas 7, Heriyanto (2021:111), laporan teks hasil observasi atau LHO adalah teks yang memaparkan suatu benda atau objek yang bisa berupa manusia, tumbuhan, dan binatang untuk memberikan informasi secara aktual berdasarkan fakta yang ada atau data-data yang ditentukan ketika pengamatan dan bersifat objektif.
Adapun tujuan utama dari teks LHO ini adalah untuk menyampaikan data-data hasil pengamatan secara sistematis dan faktual serta objektif untuk diinformasikan kepada pembaca atau pendengar.
ADVERTISEMENT
Agar lebih mudah dalam memahami jenis teks tersebut, berikut ini adalah penjelasan tentang struktur teks LHO yang penting untuk disimak.
1. Definisi Umum
Definisi umum adalah bagian yang berisi tentang kelompok atau kelas, keterangan umum, dan juga berbagai informasi tambahan dari subjek yang diobservasi. Selain itu definisi umum juga kerap disebut dengan pernyataan umum.
Di mana pernyataan umum ini memuat berbagai informasi umum. Contohnya informasi tentang nama latin tumbuhan dan asal-usulnya.
Adapun ciri kebahasaan yang digunakan dalam struktur teks LHO ini adalah istilah khusus yang digunakan dalam bidang tertentu. Sedangkan pada bagian definisi, akan menggunakan kata ‘adalah’ atau ‘merupakan’.
2. Deskripsi Bagian
Pada dasarnya, deskripsi bagian ini memuat pemaparan secara rinci tentang beberapa bagian yang nantinya akan membentuk kesatuan hal yang dilaporkan. Contohnya seperti ciri-ciri, habitat, dan fisik dari tumbuhan yang sudah disebutkan sebelumnya pada bagian definisi umum.
ADVERTISEMENT
Secara umum, kaidah kebahasaan yang digunakan pada bagian ini dalam teks LHO adalah menggunakan istilah yang berkaitan dengan bidang ilmu tertentu. Contohnya seperti menggunakan kata simbiosis.
3. Deskripsi Manfaat
Struktur teks LHO yang terakhir adalah deskripsi manfaat atau biasa disebut juga dengan bagian penutup. Struktur teks LHO yang satu ini berisi kesimpulan atau pemaparan penulis tentang kegunaan, kelebihan, dan juga manfaat dari objek yang diobservasi.
Sebagai catatan, pemaparan tentang deskripsi manfaat dalam teks LHO ini harus disesuaikan dengan objeknya. Contohnya seperti objek yang diteliti adalah sebuah produk, maka bisa menjelaskan tentang fungsi, kelebihan, dan manfaat dari produk tersebut.
Berbeda halnya jika objek yang diobservasi adalah hewan atau tumbuhan, di mana umumnya dipaparkan sifat khusus dan klasifikasi yang lebih mendalam.
ADVERTISEMENT
Itulah ulasan singkat tentang pengertian dan struktur teks LHO (Laporan Hasil Observasi) dalam bahasa Indonesia yang penting untuk disimak. Semoga bermanfaat. (Anne)