Pengertian dan Syarat Zakat Mal Sesuai Hadist

Berita Terkini
Penulis kumparan
Konten dari Pengguna
1 April 2021 17:43 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
syarat zakat mal. Sumber foto : freepik.com
zoom-in-whitePerbesar
syarat zakat mal. Sumber foto : freepik.com
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Umat Islam perlu mengetahui pengertian dan syarat zakat mal agar pelaksanaannya dapat sesuai dengan syariat. Sejatinya harta atau mal yang tumbuh, berkembang hukumnya wajib untuk mengeluarkan zakat. Ini tak lain merupakan upaya untuk menyucikan harta yang dimiliki agar lebih berkah.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari jurnal berjudul Pemahaman Muzakki tentang Zakat Maal, Zakaria (2016: 2), zakat mal merupakan zakat pembersihan harta yang dikeluarkan jika telah sampai nisab dan haul. Dalam kehidupan sosial, zakat mal bukan hanya berfungsi untuk menyucikan harta, tetapi juga memberantas kemiskinan.

Pengertian Zakat Mal

Dalam buku Panduan Zakat Praktis, Kementerian Agama RI (2013: 12) dijelaskan bahwa zakat merupakan suatu tindakan untuk mengeluarkan sebagian harta yang diwajibkan oleh Allah SWT untuk diberikan kepada orang-orang yang berhak, dengan kadar dan haul tertentu serta memenuhi syarat dan ketentuannya.
Adapun pengertian zakat mal yaitu segala sesuatu yang diinginkan oleh manusia untuk dipunyai, digunakan dan juga disimpan. Harta tersebutlah yang perlu dikeluarkan zakatnya apabila telah memenuhi rukun dan syarat zakat mal.
ADVERTISEMENT
Zakat ini dikeluarkan dan telah terakumulasi dalam bentuk barang, dan berbagai macam profesi, hasil tambang dan hewan ternak. Tujuan pemberian zakat ini yaitu membantu umat muslim yang masih memiliki kendala ekonomi (fakir miskin).

Syarat Zakat Mal Sesuai Hadist

Ada beberapa syarat zakat mal yang perlu diketahui dan dipenuhi oleh umat muslim. Adapun syarat-syarat tersebut yaitu sebagai berikut:
1. Milik penuh, bukan milik bersama.
2. Berkembang. Dalam artian, harta tersebut bertambah atau berkurang jika diusahakan (memiliki potensi untuk berkembang).
3. Cukup nisabnya atau telah mencapai nilai tertentu.
4. Cukup haulnya (telah berjalan lebih dari satu tahun).
5. Lebih dari kebutuhan pokok.
6. Bebas dari hutang.
Perlu diketahui bahwa tidak semua harta terkena zakat mal. Beberapa jenis harta yang terkena zakat mal sesuai dengan sabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam.
ADVERTISEMENT
“Pada yang disirami oleh sungai dan hujan, maka sepersepuluh (1/10); dan yang disirami dengan pengairan (irigasi), maka seperduapuluh (1/20).” (HR. Muslim 2/673)
Harta yang termasuk ke dalam zakat mal antara lain :
• Binatang ternak
• Emas dan perak
• Harta perniagaan
• Hasil laut
• Hasil tani
• Hasil bumi (timah, marmer, tembaga, giok, dan sebagainya).
• Harta rikaz (harta temuan yang sebelumnya tidak ada pemiliknya).
Semoga informasi ini bisa bermanfaat bagi Anda yang belum tahu tentang syarat zakat mal sesuai hadist. (DHA)