Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Pengertian Mazhab yang Paling Tepat beserta Jenis-jenisnya
7 Mei 2025 19:46 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Pemahaman tentang pengertian mazhab yang paling tepat adalah salah satu hal yang penting untuk diketahui oleh umat muslim. Sebab, seperti yang diketahui dalam ajaran Islam, ada beberapa mazhab yang dapat diyakini oleh umat muslim.
ADVERTISEMENT
Meski terdapat sejumlah perbedaan, tapi semua mazhab tersebut tetap mengajarkan kebaikan dan ketakwaan kepada Allah Swt. Jadi, tidak ada yang salah dari mazhab-mazhab yang ada dalam Islam.
Pengertian Mazhab yang Paling Tepat dan Jenisnya
Mengutip dari buku Moderasi Bermazhab dalam Hukum Keluarga pada Masyarakat Sumatera Barat, Hamda Sulfinadia dan Jurna Petri Roszi (2024:7), pengertian mazhab yang paling tepat adalah cara atau metode yang dijadikan seseorang dalam mengistinbathkan hukum.
Sementara menurut KBBI, mazhab memiliki arti haluan atau aliran mengenai hukum fikih yang menjadi rujukan umat Islam. Adapun jenis-jenis mazhab yang penting untuk dipahami umat muslim adalah sebagai berikut.
1. Mazhab Hanafi
Mazhab Hanafi adalah aliran mazhab yang merujuk ke pemikiran pendirinya, yakni Imam Abu Hanifah. Dengan kata lain, pengikut mazhab ini menyandarkan argumentasinya kepada pemikiran atau ijtihad yang dilakukan oleh beliau.
ADVERTISEMENT
Mazhab ini termasuk salah satu mazhab fikih dalam Islam Sunni, yakni aliran yang banyak dianut oleh mayoritas umat muslim.
2. Mazhab Maliki
Mazhab Maliki adalah aliran yang dibentuk oleh pemikiran Imam Malik bin Anas dan para penerusnya. Mazhab ini berada di urutan ketiga dengan penganut terbesar.
Salah satu keunikan dari mazhab ini adalah penganutnya menyodorkan tata cara hidup penduduk Madinah sebagai sumber hukum yang didasarkan pada fakta bahwa Nabi Muhammad saw hijrah, hidup, dan meninggal di Madinah.
3. Mazhab Syafi'i
Mazhab Syafi'i merupakan mazhab fiqih yang dicetuskan oleh Muhammad bin Idris asy-Syafi'i atau Imam Syafi'i. Mazhab ini berada di urutan kedua dengan penganut terbesar setelah Mazhab Hanafi.
Penganut terbesarnya berada di Mesir, Suriah, Malaysia, Indonesia, Brunei, hingga Bahrain.
ADVERTISEMENT
4. Mazhab Hambali
Mazhab Hambali merupakan suatu aliran mazhab yang merujuk pada pemikiran Imam Ahmad bin Hanbal beserta muridnya. Penganut mazhab ini paling dominan berada di Semenanjung Arab dan Arab Saudi.
Dari penjelasan di atas, bisa disimpulkan bahwa pengertian mazhab yang paling tepat adalah haluan atau aliran mengenai hukum fikih yang menjadi rujukan umat Islam. Semoga bermanfaat. (Anne)