Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten dari Pengguna
Pengertian Pronomina Persona beserta Jenis dan Contohnya
25 Agustus 2023 19:33 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Pronomina persona adalah istilah dalam pembelajaran Bahasa Indonesia yang cukup jarang didengar. Padahal, pronomina jenis ini sering kali digunakan dalam dalam kehidupan sehari-hari, terutama dalam komunikasi.
ADVERTISEMENT
Oleh karena itu, materi pronomina persona perlu diketahui. Untuk mengetahuinya secara lebih mendalam, tentu perlu memahami pengertiannya terlebih dahulu.
Pengertian Pronomina Persona
Pronomina adalah semua kata yang digunakan untuk mengganti kata yang diacunya. Pronomina sendiri berfungsi untuk mengganti kata benda atau nomina.
Pronomina memiliki beberapa ciri-ciri, yakni:
ADVERTISEMENT
Sedangkan pengertiannya menurut Yadi Mulyadi dalam bukunya 1700 Plus Bank Soal Bahasa Indonesia SMA/MA-SMK (2019), pronomina persona atau yang sering disebut kata ganti orang adalah pronomina yang mengacu terhadap orang.
Jenis dan Contoh Pronomina Persona
Setelah mengetahui pengertiannya, kini saatnya mempelajari jenisnya. Jenis-jenis dari pronomina persona terbagi menjadi tiga, yakni:
Pronomina Persona Pertama
Pronomina persona pertama atau pronomina persona pada diri sendiri biasanya menggunakan kata ganti berupa:
Aku, saya (tunggal), kami (jamak), dan kita (jamak)
Pronomina Persona Kedua
Pronomina persona kedua mengacu pada orang diajak berbicara. Kata ganti yang biasa digunakan seperti:
ADVERTISEMENT
Kamu, engkau, Anda, dan kalian (jamak)
Contoh:
Pronomina Persona Ketiga
Pronomina persona ketiga mengacu pada orang yang dibicarakan. Kata ganti untuk pronomina persona ketiga yakni:
Ia, dia, beliau, dan mereka (jamak)
Contoh:
Ternyata, materi pronomina persona tidak sesulit yang dibayangkan bukan? Semoga penjelasan di atas bermanfaat dan menambah pengetahuan tentang kata ganti dalam bahasa Indonesia.(MZM)