Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Pengertian Puasa Ramadhan dan Keutamaan yang Ada di Dalamnya
29 Maret 2023 19:19 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Sudah beberapa hari umat Islam melaksanakan ibadah puasa Ramadhan 2023 . Meskipun menjadi sebuah amalan yang sudah dilaksanakan, namun apakah Anda sudah mengetahui pengertian puasa Ramadhan dan keutamaan di dalamnya.
ADVERTISEMENT
Dengan mengetahuinya, kita dapat lebih memahami arti dari ibadah yang dijalankan setahun sekali iniehingga, kita dapat melaksanakan ibadah puasa tahun ini.
Pengertian Puasa Ramadhan dan Keutamaan di Dalamnya
Kata puasa yang dipergunakan dalam rukun Islam adalah al-shaum. Dalam bahasa Arab disebut shoum, shiyam yang berarti puasa.
Dalam Bahasa Arab dan Al-Quran puasa disebut shaum atau shiyam yang berarti menahan diri dari sesuatu dan meninggalkan sesuatu atau mengendalikan diri, yakni mengendalikan diri dari perbuatan yang membatalkan puasa mulai terbit fajar hingga tenggelamnya matahari.
Sedangkan menurut Prof. Dr. H. Ramli Abdul Wahid, MA. dalam bukunya Fikih Ramadan (2010: 3), puasa adalah menahan diri dari makan, minum, jimak (bersetubuh) serta segala sesuatu yang dapat merusak dan membatalkan ibadah puasa sepanjang siang hari sesuai dengan cara dan syarat yang telah ditetapkan syara’. Artinya bahwa wajib imsak mulai dari waktu terbit fajar (awal azan subuh) sampai terbenam matahari (awal azan waktu Magrib).
ADVERTISEMENT
Dasar dari ibadah puasa Ramadhan berasal dari firman Allah SWT,
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا كُتِبَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى الَّذِينَ مِنْ قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُونَ
Artinya: “Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa.” (QS. Al-Baqarah: 183)
Keutamaan Puasa Ramadhan
Terdapat banyak sekali keutamaan di balik puasa Ramadhan, di antaranya adalah:
1. Pahala Tak Terhingga
Bagi umat Islam yang berpuasa, amalannya akan dilipatgandakan Allah SWT. Sebab, amalan ini dilakukan hanya karena Allah SWT dan hanya diketahui orang yang melaksankan dan Sang Pencipta.
Sebagaimana yang dijelaskan dari Abu Hurairah, Rasulullah SAW bersabda,
“Setiap amalan kebaikan yang dilakukan oleh manusia akan dilipatgandakan dengan sepuluh kebaikan yang semisal hingga tujuh ratus kali lipat. Allah Ta’ala berfirman (yang artinya), “Kecuali amalan puasa. Amalan puasa tersebut adalah untuk-Ku. Aku sendiri yang akan membalasnya. Disebabkan dia telah meninggalkan syahwat dan makanan karena-Ku. Bagi orang yang berpuasa akan mendapatkan dua kebahagiaan yaitu kebahagiaan ketika dia berbuka dan kebahagiaan ketika berjumpa dengan Rabbnya. Sungguh bau mulut orang yang berpuasa lebih harum di sisi Allah daripada bau minyak kasturi.” (HR. Bukhari no. 1904 dan Muslim no. 1151)
ADVERTISEMENT
2. Menggabungkan 3 Kesabaran
Saat melaksanakan ibadah puasa, setidaknya terdapat 3 macam kesabaran yang diuji umat Islam, yakni sabar dalam melakukan ketaatan kepada Allah, sabar dalam menjauhi hal yang dilarang Allah dan sabar terhadap takdir Allah atas rasa lapar dan kesulitan yang ia rasakan selama puasa.
3. Dijauhkan dari Neraka
Puasa dapat mendatangkan pahala yang besar. Namun ternyata puasa dapat dijauhkan dari api neraka. Sebagaimana yang dijelaskan dari Abu Sa’id, Rasulullah SAW bersabda,
“Barangsiapa melakukan puasa satu hari di jalan Allah (dalam melakukan ketaatan pada Allah), maka Allah akan menjauhkannya dari neraka sejauh perjalanan 70 tahun.” (HR. Bukhari no. 2840)
4. Sebab Masuk Surga
Selain dijauhkan dari api neraka, puasa dapat mengantarkan ke surga Ar-Rayyan. Seperti yang dijelaskan Sahl bin Sa’ad, ia berkata bahwa Rasulullah SAW bersabda,
ADVERTISEMENT
“Sesungguhnya di surga ada suatu pintu yang disebut ‘ar-rayyan’. Orang-orang yang berpuasa akan masuk melalui pintu tersebut pada hari kiamat. Selain orang yang berpuasa tidak akan memasukinya. Nanti orang yang berpuasa akan diseru, “Mana orang yang berpuasa.” Lantas mereka pun berdiri, selain mereka tidak akan memasukinya. Jika orang yang berpuasa tersebut telah memasukinya, maka akan tertutup dan setelah itu tidak ada lagi yang memasukinya.” (HR. Bukhari no. 1896 dan Muslim no. 1152)
Dengan mengetahui pengertian puasa Ramadhan dan keutamaannya, sudah sepatutnya kita memaksimalkan Ramadhan 2023. Sebab, tidak ada yang tahu apakah amalan dapat diterima ataupun kita bisa berjumpa dengan Ramadhan yang akan datang.(MZM)