Konten dari Pengguna

Pengertian Sikap Eksklusivisme dan Dampaknya

Berita Terkini
Penulis kumparan
7 Mei 2024 17:11 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi untuk jelaskan mengenai sikap ekslusivisme. Sumber: pexels.com/Andrea Bova
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi untuk jelaskan mengenai sikap ekslusivisme. Sumber: pexels.com/Andrea Bova
ADVERTISEMENT
Jelaskan mengenai sikap ekslusivisme dalam masyarakat! Eksklusivisme adalah suatu paham individu atau sebuah kelompok yang menganggap pandangan kelompoknya lebih baik dari kelompok lain.
ADVERTISEMENT
Contoh sikap eksklusivisme adalah seseorang yang hanya mau berteman dengan kelompoknya saja. Orang dengan status sosial tinggi hanya mau berteman dan berinteraksi dengan yang setara.

Jelaskan Mengenai Sikap Eksklusivisme!

Ilustrasi untuk jelaskan mengenai sikap ekslusivisme. Sumber: pexels.com/Mali Maeder
Jelaskan mengenai sikap eksklusivisme! Menurut buku Sosiologi: Kelas XI, Mir'atul Farikhah dan Sucik Isnawati (2022: 12), eksklusivisme adalah suatu paham yang mempunyai kecenderungan untuk memisahkan diri dari masyarakat.
Biasanya seseorang yang memiliki sikap eksklusivisme ini cenderung mendahulukan kepentingan pribadi dan menarik diri atau memisahkan diri dari berbagai norma umum atau khusus yang disepakati dalam masyarakat.
Macam-macam perwujudan sikap eksklusivisme adalah sebagai berikut:

1. Bidang Keagamaan

Suatu sikap fanatik dan diskriminasi terhadap kelompok, golongan agama tertentu yang menganggap rendah kelompok agama lain. Pandangan yang mendasari sikap eksklusivisme adalah kesalahan dari beberapa individu atau kelompok yang kemudian dihakimi dengan memandang rendah kelompok tersebut.
ADVERTISEMENT
Anggapan bahwa bergaul hanya diperbolehkan dengan orang seiman hanya akan mendorong jurang pemisah bagi manusia yang ingin berinteraksi dengan manusia lainnya.

2. Bidang Kebudayaan

Sekelompok orang yang memilih menutup diri dari masyarakat karena takut budayanya terpengaruh budaya lain. Ketakutan inilah yang menjadikan mereka memilih untuk memisahkan diri dari masyarakat pada umumnya agar unsur kebudayaannya tidak terkontaminasi dengan budaya lain.

Dampak Sikap Eksklusivisme

Ilustrasi untuk jelaskan mengenai sikap ekslusivisme. Sumber: pexels.com/Kévin et Laurianne Langlais
Terdapat dua dampak yang ditimbulkan sikap eksklusivisme, yaitu sebagai berikut:

1. Dampak Positif

2. Dampak Negatif

ADVERTISEMENT
Demikian jawaban untuk pertanyaan jelaskan mengenai sikap eksklusivisme dan pembahasannya. Semoga dapat menambah wawasan mengenai pengertian eksklusivisme dan dampaknya. (IND)