Pengertian Stakeholder secara Tradisional dan Perkembangannya

Berita Terkini
Penulis kumparan
Konten dari Pengguna
11 Mei 2024 21:02 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi untuk jelaskan beberapa pengertian stakeholder, baik secara tradisional, maupun yang telah mengalami perkembangan. Sumber: pexels.com/Christina Morillo
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi untuk jelaskan beberapa pengertian stakeholder, baik secara tradisional, maupun yang telah mengalami perkembangan. Sumber: pexels.com/Christina Morillo
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Jelaskan pengertian stakeholder secara tradisional dan perkembangannya. Secara sederhana, stakeholder dapat dipahami sebagai pemangku kepentingan dalam sebuah perusahaan. Pengertian stakeholder penting diketahui dalam bidang bisnis.
ADVERTISEMENT
Keberadaan stakeholder dalam suatu perusahaan diperlukan untuk membantu mengembangkan tujuan perusahaan. Stakeholder dalam suatu perusahaan meliputi pemegang saham, karyawan, supplier, distributor, serta konsumen.

Jelaskan Pengertian Stakeholder secara Tradisional dan Perkembangannya

Ilustrasi untuk jelaskan beberapa pengertian stakeholder, baik secara tradisional, maupun yang telah mengalami perkembangan. Sumber: pexels.com/Mikhail Nilov
Jelaskan pengertian stakeholder secara tradisional dan perkembangannya adalah pertanyaan tentang definisi stakeholder secara tradisional dan secara luas.
Menurut buku Penormaan Asas-Asas Hukum Pancasila dalam Kegiatan Usaha Koperasi dan Perseroan Terbatas oleh Sulistiowati dan Nurhasan Ismail (2023: 25), dalam arti sempit, stakeholder mengacu pada kumpulan orang-orang yang tergabung dalam kegiatan usaha. Menurut para ahli ekonomi dan bisnis, definisi ini mengacu pada pemilik dari perusahaan yang mengatur perusahaan itu sendiri.
Sebaliknya, stakeholder dalam arti luas mencakup pihak-pihak di luar perusahaan, misalnya masyarakat lokal atau kelompok-kelompok lain yang tidak terkena kerugian atau keuntungan dari kegiatan perseroan tersebut.
ADVERTISEMENT
Sejalan dengan pengertian stakeholder menurut buku Business Model and Business Plan di Era 4.0 oleh Indra Mahardika Putra, S.E., Ak., M.Ak. (2019: 5), stakeholder adalah semua pihak dalam masyarakat, baik individu, komunitas, atau kelompok masyarakat yang memiliki hubungan dan kepentingan terhadap sebuah organisasi atau perusahaan.
Selain penjelasan pengertian di atas, berikut ini beberapa pengertian stakeholder menurut para ahli:

1. Pengertian Stakeholder Menurut Freeman

Menurut Freeman, stakeholder adalah suatu kelompok masyarakat ataupun individu yang saling memengaruhi atau dipengaruhi oleh pencapaian tujuan tertentu dari organisasi.

2. Pengertian Stakeholder Menurut Biset

Menurut Biset, stakeholder adalah individu atau kelompok masyarakat yang memiliki kepentingan atau perhatian pada permasalahan tertentu.

3. Pengertian Stakeholder Menurut ISO 26000 SR

Menurut ISO 26000 SR, pengertian stakeholder adalah individu atau kelompok yang memiliki kepentingan terhadap keputusan serta aktivitas organisasi.
ADVERTISEMENT

4. Pengertian Stakeholder Menurut AA1000 SES (Stakeholder Engagement Standart)

Menurut AA1000 SES, stakeholder adalah kelompok yang dapat memengaruhi atau terpengaruh oleh aktivitas, produk atau layanan, serta kinerja suatu organisasi.
Dari pemaparan di atas, dapat disimpulkan bahwa pengertian stakeholder secara tradisional adalah pemilik dari perusahaan itu sendiri. Dalam perkembangannya, stakeholder mengacu pada kelompok atau individu yang memengaruhi atau memiliki kepentingan terhadap aktivitas perusahaan.
Demikian pembahasan untuk jawaban pertanyaan jelaskan pengertian stakeholder secara tradisional dan perkembangannya. Semoga penjelasan ini bermanfaat. (IND)