Pengertian Target Jangka Panjang beserta Contohnya

Ilustrasi Target Jangka Panjang. Sumber: Foto Unsplash/Carl Heyerdahl

Dalam kehidupan, seseorang tentunya mempunyai sebuah target yang ingin dicapai. Target ini bisa bersifat target jangka pendek dan target jangka panjang.

Target jangka pendek bisa berpotensi menciptakan terget selanjutnya ketika target pertama sudah dicapai. Sedangkan jangka panjang, membutuhkan suatu proses yang panjang dan kompleks. Akan tetapi, akan lebih terarah, karena memiliki kerangka fokus yang jelas.

Pengertian Target Jangka Panjang

Ilustrasi Target Jangka Panjang. Sumber: Foto Unsplash/Ian Schneider

Ketahui pengertian target jangka panjang beserta dengan contohnya melalui ulasan berikut ini. Berdasarkan buku Mindset Orang jaya Akhirnya terbongkar Sesuatu yang Dilupakan oleh Mereka yang Ingin Kaya, Mochtar Prakoso, (2021:36)., terget jangka panjang adalah target yang tepat sasaran tetapi juga rumit.

Target ini menyasar langsung tujuan utama yang ingin diperoleh. Di sisi lain kompleksitas target ini diperhatikan dan dijalankan tahap demi tahap. Di dalam target ini sudah tentu pasti terkandung berbagai target jangka pendek yang sebelumnya telah dipenuhi.

Dalam target yang jangka panjang, seseorang dapat langsung melompat hingga tahap yang tidak memerlukan berbagai target jangka pendek. Keyakinan dan kemampuan yang berbeda dari setiap orang sangat memungkinkan target ini dapat dilalui dengan mengabaikan berbagai target jangka pendek.

Beberapa aspek dalam target berjangka panjang yang perlu diperhatikan dalam suatu usaha menuju sukses, antara lain:

1. Bersifat Realistis

Realistis yang dimaksud saat menentukan target jangka panjang adalah suatu penentuan berdasar pertimbangan kemampuan.

2. Spesifik

Kunci berikutnya dalam menentukan target berjangka panjang adalah spesifik. Spesifik bisa dikaitkan dengan penyempitan orientasi tindakan. Sebagai contoh, jika memiliki tanah seluas 100, maka harus secara spesifik membuat suatu target jangka panjang terhadap tanah sebagai modal dasar

3. Terukur dengan Jelas

Kalkulasi matematis tetap berlaku sebagai hukum perhitungan dalam hal apa pun. Dalam mencapai suatu target, baik itu jangka pendek maupun panjang, kalkulasi matematis dapat digunakan sebagai standar pengukuran.

Hal ini bukan hanya sekadar hitung-hitungan angka di atas kertas. Namun, lebih dari itu, pengukuran merupakan parameter target tersebut telah tercapai atau belum.

Adapun beberapa contoh dari target jangka panjang adalah sebagai berikut:

Baca juga: Perbedaan Manajemen Risiko dan Asuransi dalam Dunia Bisnis

Demikianlah pengertian target jangka panjang beserta contohnya. Dengan memiliki sebuah target yang jelas, maka hidup akan lebih terarah. (Adm)