Penjelasan Arti Virtual dalam Komunikasi Daring

Ilustrasi Arti Virtual dalam Komunikasi Daring. (Foto: Pexels by https://pixabay.com/id/)

Perkembangan teknologi pada 2 dekade terakhir berhasil membawa berbagai perubahan di segala bidang, khususnya di bidang komunikasi dan informasi. Teknologi digital mempermudah proses komunikasi secara virtual. Adapun pengertian virtual adalah bentuk komunikasi yang dilakukan secara daring dengan menggunakan internet.

Teknologi virtual pastinya mempermudah proses komunikasi individu dengan lainnya walaupun dalam jarak dan waktu yang berbeda. Era digital memang mendorong inovasi-inovasi baru, yang mana teknologi telah membuka kemungkinan proses sosial dalam bentuk virtual. Nah, artikel kali ini akan membahas lebih lanjut mengenai komunikasi secara virtual.

Baca juga: Melihat Dunia Virtual Melalui Virtual Reality

Penjelasan Komunikasi Virtual adalah

Ilustrasi Arti Virtual dalam Komunikasi Daring. (Foto: MediaModifier by https://pixabay.com/id/).

Apakah kamu percaya bahwa kita dapat berkomunikasi secara virtual? Konsep virtual adalah bentuk komunikasi yang dilakukan secara daring dengan menggunakan internet. Salah satu contoh teknologi komunikasi virtual adalah Virtual Reality (VR).

Dikutip dari buku Teknologi Metaverse dan NFT yang ditulis oleh Andryanto (2022: 69), VR adalah teknologi yang menghasilkan visual atau suasana realistis tiga dimensi (3D), sehingga pengguna dapat berinteraksi dengan virtual (dunia maya) yang disimulasikan oleh komputer. VR memanfaatkan grafik, suara, dan objek tiga dimensi lainnya untuk menghasilkan simulasi imaji.

Teknologi ini juga mendukung antar penggunanya untuk saling terhubung, berkomunikasi, dan bersosialisasi, tanpa batas di dunia maya layaknya dunia nyata. Selain komunikasi, ternyata teknologi virtual dapat diaplikasikan juga dalam proses belajar-mengajar.

Laboratorium virtual dapat didefinisikan sebagai perangkat lunak multisensori yang memiliki interaktivitas untuk mensimulasikan praktikum-praktikum tertentu dengan mereplikasi laboratorium konvensional. Adapun laboratorium ini juga memungkinkan siswa untuk belajar melalui pendekatan studi kasus, berinteraksi dengan peralatan laboratorium, melakukan eksperimen, menganalisis eksperimen melalui proses yang dilakukan.

Kesimpulannya, virtual dapat diartikan sebagai teknologi yang membuat penggunanya dapat berkomunikasi dengan orang lain secara jarak jauh, seolah-olah bertemu secara langsung di dunia nyata. Virtual dapat diaplikasikan dalam berbagai bidang, baik pendidikan, sosial, kesehatan, kebudayaan, ekonomi, dan lain sebagainya.

Demikian penjelasan mengenai virtual adalah bentuk komunikasi yang dilakukan secara daring dengan menggunakan internet. Semoga informasi di atas dapat menambah wawasan kamu! (CHL)