Pentingnya Sistem Pencernaan bagi Manusia dan Organ-organnya

Ilustrasi mengapa sistem pencernaan penting bagi manusia. Foto: Unsplash/Rusty Watson

Dalam tubuh manusia terdapat berbagai organ yang memiliki fungsinya masing-masing. Salah satu di antaranya adalah sistem pencernaan. Mengapa sistem pencernaan penting bagi manusia?

Manusia membutuhkan makanan dan minuman untuk memenuhi melakukan aktivitas sehari-hari. Makanan tersebut baru berguna oleh tubuh apabila telah dicerna. Oleh karena itu sistem pencernaan sangatlah penting.

Mengapa Sistem Pencernaan Penting Bagi Manusia?

Ilustrasi mengapa sistem pencernaan penting bagi manusia. Foto: Unsplash/Gardie Design & Social Media Marketing

Sistem pencernaan merupakan serangkaian organ untuk memproses makanan dan minuman. Sistem pencernaan manusia sendiri dimulai dari mulut hingga anus.

Perlu diketahui, alasan dari mengapa sistem pencernaan penting bagi manusia dikarenakan makanan dan minuman yang dikonsumsi akan diurai dan dipisahkan nutrisinya untuk memenuhi kebutuhan tubuh.

Nutrisi dari makanan dan minuman tersebut digunakan menjadi energi, proses metabolisme, dan memperbaiki jaringan serta jaringan tubuh untuk menunjang aktivitas sehari-hari.

Selain itu, sistem ini juga berfungsi untuk membuang sisa-sisa makanan yang tidak dibutuhkan tubuh dalam bentuk kotoran.

Dikutip dari buku Penyakit Akut Pada Sistem Pencernaan (Diare) Pada Anak oleh Deswita dan Ria Ramadani Wansyaputri (2023), organ tubuh manusia yang terlibat dalam sistem pencernaan yakni:

1. Mulut

Di dalam rongga mulut inilah makanan mulai dicerna, baik secara mekanis maupun secara kimiawi. Di dalam rongga mulut terdapat alat-alat yang membantu berlangsungnya proses pencernaan seperti gigi, lidah, dan kelenjar air liur.

Gigi berfungsi untuk mengunyah makanan dan kelenjar air liur mengandung enzim amilase (ptialin) yang berfungsi untuk mencerna polisakarida (amilum) menjadi disakarida.

2. Kerongkongan

Kerongkongan berfungsi untuk menghubungkan mulut dengan lambung. Panjang kerongkongan kurang lebih 20 cm dan lebar sekitar 2 cm.

Kerongkongan dapat melakukan gerak peristaltik, yaitu gerakan melebar, menyempit, bergelombang, dan meremas-remas agar makanan terdorong ke lambung. Di kerongkongan, zat makanan tidak mengalami pencernaan.

3. Lambung

Lambung berupa kantung yang terletak di dalam rongga perut di sebelah kiri. Bagian-bagian lambung dibagi menjadi tiga daerah, yaitu:

Di dalam lambung terjadi pencernaan secara kimiawi yang disekresikan dalam bentuk getah lambung. Sekresi getah dipacu oleh hormon gastrin. Setelah dicerna di lambung, makanan diubah menjadi bubur yang disebut kim (chyme).

4. Usus Halus

Usus halus merupakan saluran terpanjang yang terdiri dari tiga bagian, yaitu usus dua belas jari (duodenum), usus kosong (jejunum), dan usus penyerapan (ileum).

Pada organ ini kim (chyme) akan didorong dengan gerakan peristaltik yang akan dipecah dengan bantuan enzim dari pankreas dan empedu dari hati.

Pada usus 12 jari bertugas untuk melanjutkan pemecahan makanan. Sedakan jejenum dan ileum untuk menyerap nutrisi ke dalam aliran darah.

5. Usus Besar

Setelah makanan telah diserap nutrisinya akan menyisakan sisa. Usus besar berfungsi untuk menyerap dan nutrisi yang tersisa sehingga menjadi lebih padat dan membentuk tinja.

Baca Juga: 4 Cara Memelihara Organ Pencernaan agar Berfungsi Optimal

Dari penjelasan tentang mengapa sistem pencernaan penting bagi manusia dapat diketahui bahwa sistem ini sangat penting bagi manusia. Sehingga, manusia dapat beraktivitas dan juga memiliki tubuh yang sehat hasil dari makanan dan minuman yang dikonsumsi.(MZM)