Penulisan Kembali Definisi Jalur Rempah Nusantara

Ilustrasi Tuliskan kembali definisi jalur rempah Nusantara, sumber: unsplash/WilliamJustin

Tuliskan kembali definisi jalur rempah Nusantara! Wilayah ini dikenal sebagai bangsa yang kaya akan rempah-rempah pada masanya. Kekayaan tersebut menarik perhatian dunia, sehingga mendorong terjadinya perdagangan global dan penjelajahan mencari rempah.

Agar memperoleh rempah tersebut, para penjelajah menggunakan jalur rempah Nusantara untuk melakukan penjelajahan. Jalur tersebut tersebar di beberapa titik daerah di Nusantara yang ramai didatangi para pedagang dari berbagai penjuru dunia.

Definisi Jalur Rempah Nusantara

Ilustrasi Tuliskan kembali definisi jalur rempah Nusantara, sumber: unsplash/WilliamWilliam

Tuliskan kembali definisi jalur rempah Nusantara! Mengutip buku Ensiklopedia Transportasi Dunia oleh Nuri Mentari Dini (2012), jalur rempah merupakan rute nenek moyang Indonesia yang digunakan dalam menjalin hubungan antarsuku, bangsa, dan pulau dengan membawa rempah.

Hal ini sebagai nilai dalam membangun persahabatan asimilasi budaya dan diplomasi di setiap persinggahannya. Jalur tersebut diketahui telah ada sejak 4500 tahun yang lalu.

Jalur rempah merupakan jalur perdagangan maritim yang menghubungkan Asia Tenggara, terutama Nusantara dengan India, Timur Tengah, Afrika, dan Eropa. Jalur ini mencapai puncaknya pada abad ke-15 sampai ke-17, yakni ketika bangsa-bangsa Eropa berebut untuk menguasainya.

Pada masa itu, komoditas yang diminati cukup masif adalah pala, lada, cengkeh, kayu manis, dan jahe. Berbagai komoditas tersebut digunakan sebagai bumbu masak, pengawet makanan, obat, dan pewangi.

Sejarah Jalur Rempah Nusantara

Ilustrasi Tuliskan kembali definisi jalur rempah Nusantara, sumber: unsplash/Khaterine

Jalur rempah Nusantara berupa lintasan jalur budaya dari timur Asia sampai barat Eropa yang terhubung dengan Benua Afrika, Amerika, dan Australia. Jalur ini berbentuk lintasan, seperti lingkaran, garis lurus, silang, dan sebagainya.

Bentuk jalur perniagaan rempah di Indonesia cukup banyak, sehingga tidak hanya terdapat pada satu titik penghasil rempah saja. Titik jalur rempah Nusantara tersebut mencakup berbagai titik yang membentuk suatu lintasan peradaban.

Salah satu titik jalur rempah terpenting berada di Aceh. Wilayah ini dikenal sebagai titik terpenting karena menjadi daerah penghasil rempah utama. Pada abad ke-17 dan ke-18, Aceh adalah daerah penghasil lada terbesar di dunia.

Daerah yang dijuluki Serambi Mekkah ini mempunyai 2 dari 20 titik jalur rempah Nusantara yang menjadi pusat perdagangan di Kerajaan Samudera Pasai dan Kerajaan Aceh Darussalam. Saat ini, Aceh menghasilkan minyak atsiri yang berasal dari beberapa rempah. Sebut saja pala, serai wangi, cengkeh, dan nilam.

Baca juga: Mengenal 4 Jenis-Jenis Tanaman Rempah di Indonesia

Itulah jawaban dari pertanyaan, tuliskan kembali definisi jalur rempah Nusantara. Hal ini membuktikan bahwa Nusantara merupakan wilayah yang kaya akan hasil rempah, terutama Aceh. (DLA)