Penyebab dan Cara Mengurangi Kebakaran Hutan yang Harus Dilakukan Masyarakat

Ilustrasi Apa yang Harus Dilakukan Masyarakat untuk Mengurangi Kebakaran Hutan Selain dengan Gotong-Royong. Sumber: Unsplash/Manny Becerra

Apa yang harus dilakukan masyarakat untuk mengurangi kebakaran hutan selain dengan gotong-royong? Kebakaran hutan adalah bencana yang menimbulkan banyak kerugian. Flora dan fauna yang ada di hutan tersebut bisa rusak dan bahkan bisa habis.

Tentunya, hal ini tidak diinginkan oleh siapapun. Sayangnya, kebakaran hutan masih terus terjadi, baik disengaja atau tidak disengaja.

Apa yang Harus Dilakukan Masyarakat untuk Mengurangi Kebakaran Hutan Selain dengan Gotong-Royong?

Ilustrasi Apa yang Harus Dilakukan Masyarakat untuk Mengurangi Kebakaran Hutan Selain dengan Gotong-Royong. Sumber: Unsplash/Sebastian Pociecha

Mengutip dari Sistem Monitoring Kebakaran Hutan Berbasis Android, Puspita dan Indra (2021), kebakaran hutan adalah terbakarnya kawasan hutan atau lahan baik dalam wilayah besar maupun kecil. Kebakaran bisa terjadi secara alami atau karena ulah manusia.

Bencana ini sering tidak terkendali, akibatnya api akan dengan cepat membakar apa saja dan meluas mengikuti arah angin. Selain api yang berbahaya, asap akibat kebakaran hutan juga sangat berbahaya bagi kesehatan dan mengganggu aktivitas warga.

Karena dampaknya sangat buruk, kebakaran hutan harus dicegah. Apa yang harus dilakukan masyarakat untuk mengurangi kebakaran hutan selain dengan gotong-royong? Berikut adalah beberapa cara yang bisa dilakukan masyarakat.

1. Tidak Membuang Puntung Rokok di Hutan

Meskipun berukuran kecil, puntung rokok yang masih menyala tidak boleh dibuang sembarangan. Jika puntung rokok yang masih menyala dibuang di hutan, dikhawatirkan akan menyebabkan kebakaran. Puntung rokok bisa saja membakar rumput, ranting, atau daun kering dan mengakibatkan kebakaran hebat.

2. Tidak Meninggalkan Bekas Api Unggun yang Masih Menyala

Jika menyalakan api unggun di dalam hutan, pastikan bahwa api benar-benar sudah padam sebelum ditinggalkan. Jangan sampai masih ada sisa bara api walaupun sedikit. Bara api dapat membesar dan membakar hal-hal yang ada di sekitarnya.

3. Tidak Membuka Lahan dengan Cara Dibakar

Cara selanjutnya adalah masyarakat diharapkan untuk tidak membuka lahan dengan cara dibakar. Api adalah hal yang sulit dikontrol. Jika membuka lahan dengan membakarnya, hal ini berisiko menyebabkan kebakaran hutan atau lahan yang besar.

Baca juga: 4 Tindakan yang Dilakukan saat Terjadi Kebakaran Hutan

Apa yang harus dilakukan masyarakat untuk mengurangi kebakaran hutan selain dengan gotong-royong? Jawaban tersebut dapat dicermati sebagai upaya untuk mengurangi kebakaran hutan. Semoga bermanfaat. (KRIS)