Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.95.1
Konten dari Pengguna
Peran Cairan Limfa yang Mengisi Pleura
9 Februari 2023 19:03 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Sistem pernapasan manusia itu sangat rumit dan kompleks. Satu bagian kecil terganggu akan menimbulkan gangguan pada keseluruhan system. Salah satu bagian kecil itu adalah cairan limfa dan pleura. Apakah peran cairan limfa yang mengisi pleura?
ADVERTISEMENT
Peran Cairan Limfa yang Mengisi Pleura
Dalam buku Bahan Ajar Biomedik (2019) yang ditulis oleh Hartati Eko Wardani disebutkan bahwa pleura adalah selaput atau membran serosa rangkap yang menyelimuti paru-paru. Pleura ada 2 macam, yaitu:
Dalam keadaan normal, cairan limfa membuat kedua selaput pleura bisa sangat dekat saling bersentuhan tanpa gesekan ketika terjadi proses respirasi. Respirasi adalah proses mengembang dan berkontraksi pada saat bernapas.
Tapi dalam kondisi tidak normal, ada semacam rongga di antara keduanya yang diisi udara atau cairan yang berlebihan. Kondisi seperti ini bisa mengiritasi paru-paru.
ADVERTISEMENT
Gangguan Cairan Limfa pada Pleura
Dalam laman www.rspaw.or.id disebutkan bahwa penumpukan cairan di pleura disebabkan adanya beberapa kelainan atau penyakit yang disebut efusi pleura , baik pada paru-paru atau di luar paru-paru.
Efusi pleura ada 2 macam, yaitu:
Gejala awal terjadinya efusi pleura adalah batuk kering, sesak napas dan nyeri di dada.
Jika terjadi efusi pleura, penderita wajib memeriksakan diri ke dokter, karena yang harus ditangani adalah penyakit atau kelainan pada paru-paru atau organ lain. Sejalan dengan itu, penderita juga dianjurkan untuk mengubah gaya hidup menjadi lebih sehat, antara lain tidak boleh merokok, tidak mengkonsumsi minuman beralkohol dan rajin berolah raga.
ADVERTISEMENT
Dari pembahasan tentang peran cairan limfa yang mengisi pleura, dapat diketahui bahwa suatu penyakit atau kelainan yang terjadi pada salah satu organ dalam sistem pernapasan bisa mempengaruhi organ lain. Oleh karena itu, penting sekali menjaga kondisi tubuh secara menyeluruh dengan gaya hidup sehat. (LUS)