Perbedaan Laktosa dan Sukrosa pada Susu Pertumbuhan

Ilustrasi Perbedaan Laktosa Dan Sukrosa, Foto: Unsplash/Tatjana Meininger.

Laktosan dan sukrosa merupakan jenis gula yang sering ditemukan dalam susu pertumbuhan dan berbagai jenis makanan. Sebelum memilih membeli susu, perlu mengetahui perbedaan laktosa dan sukrosa.

Dengan mengetahui perbedaannya, orang tua bisa mengetahui kandungan gula mana yang baik bagi pertumbuhan bagi si buah hati. Gula sendiri dibutuhkan oleh tubuh sebagai sumber karbohidrat untuk menghasilkan energi.

Perbedaan Laktosa dan Sukrosa

Ilustrasi Perbedaan Laktosa Dan Sukrosa, Foto: Unsplash/arto_canon.

Dikutip dari buku Preservasi Makanan Lokal, Risa Panti Ariani, (2023: 34), laktosa adalah jenis gula atau karbohidrat yang umumnya terdapat dalam air susu ibu (ASI), susu sapi murni, dan produk susu formula.

Sedangkan sukrosa adalah jenis gula tambahan yang sering disebut sebagai gula pasir. Karakteristik utama sukrosa adalah rasa manisnya yang khas. Biasanya, sukrosa ditemukan dalam makanan manis seperti cokelat, permen, dan produk makanan lainnya.

Dalam susu pertumbuhan juga ada yang mengandung jenis gula laktosa dan sukrosa, berikut adalah perbedaan laktosa dan sukrosa pada susu pertumbuhan yang perlu diketahui.

1. Proses Metabolisme

Sukrosa, atau gula pasir, dikenal lebih manis daripada laktosa. Laktosa umumnya ditemukan dalam susu dan produk olahannya. Laktosa terbentuk dari glukosa dan galaktosa, sedangkan sukrosa terbentuk dari glukosa dan fruktosa.

Ketika mengonsumsi makanan yang mengandung laktosa, tubuh akan memecahnya kembali menjadi glukosa dan galaktosa, sementara sukrosa harus dipecah terlebih dahulu oleh enzim beta-fruktosidase di usus halus sebelum dapat diserap tubuh.

2. Manfaatnya

Laktosa dapat memberikan manfaat yang baik bagi tubu. Berikut ini beberapa manfaat laktosa:

Di sisi lain, sukrosa memiliki beberapa manfaat pada tubuh, antara lain:

3. Dampak pada Kesehatan

Gula tambahan yang terdapat dalam kue, minuman bersoda, permen, dan produk makanan lainnya dapat meningkatkan risiko karies atau gigi berlubang. Gula tambahan ini umumnya berupa sukrosa.

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, sukrosa memiliki rasa yang lebih manis daripada laktosa dan sering digunakan untuk memberikan rasa manis pada makanan dan minuman.

Baca Juga: 5 Manfaat Minum Kopi Tanpa Gula untuk Kesehatan

Itulah penjelasan mengenai perbedaan laktosa dan sukrosa. Laktosa umumnya berasal dari air susu ibu (ASI), susu sapi murni, dan produk susu formula. Sedangkan sukrosa dikenal sebagai gula tambahan atau gula pasir. (Umi)