Perbedaan Organisme Autotrof dan Heterotrof menurut Ilmu Biologi

Jelaskan Perbedaan Organisme Autotrof dan Heterotrof, Sumber: Unsplash/Emma Gossett

Pembahasan tentang organisme autotrof dan heterotrof dapat ditemukan dalam Biologi. Di akhir materi, biasanya akan disajikan berbagai pertanyaan terkait kedua organisme ini. Salah satunya adalah “jelaskan perbedaan organisme autotrof dan heterotrof!”

Pertanyaan tersebut dapat dijawab jika siswa memahami pengertian organisme autotrof dan heterotrof. Pengertian ini dapat diperoleh dari berbagai sumber, seperti buku dan artikel di internet.

Pengertian Organisme Autotrof dan Heterotrof dalam Biologi

Jelaskan Perbedaan Organisme Autotrof dan Heterotrof, Sumber: Unsplash/Mark Basarab

Mengutip buku Biologi 1 SMA dan MA untuk Kelas X, Diah Aryulina, dkk (2004: 279), organisme autotrof adalah organisme yang dapat membuat bahan organik sendiri dengan bantuan cahaya matahari, yaitu tumbuhan dan fitoplankton.

Dalam halaman yang sama dijelaskan bahwa ada beberapa jenis organisme autotrof yang tidak menggunakan energi matahari untuk menghasilkan bahan organik. Organisme seperti ini disebut kemoautotrof. Organisme ini menggunakan energi panas bumi.

Di sisi lain, organisme heterotrof adalah organisme yang tidak dapat membuat bahan organik atau makanannya sendiri. Maka dari itu, organisme ini perlu memakan organisme lain untuk bertahan hidup.

Berdasarkan makanannya, organisme heterotrof dibagi menjadi beberapa jenis, yakni:

Manusia sendiri termasuk organisme heterotrof golongan omnivora. Jadi, manusia harus memakan organisme lain. Jenis organisme yang dimakan pun bisa beragam, baik tumbuhan maupun hewan.

Perbedaan Organisme Autotrof dan Heterotrof

Jelaskan Perbedaan Organisme Autotrof dan Heterotrof, Sumber: Unsplash/Peter Neumann

Dari ulasan di atas dapat diketahui bahwa perbedaan organisme autotrof dan heterotrof yang paling mencolok terletak pada pemerolehan makanan. Jika organisme autotrof bisa membuat makanannya sendiri, maka organisme heterotrof tidak bisa sehingga harus mengonsumsi organisme lain.

Selain itu, ada juga perbedaan lain dari kedua organisme ini, yaitu posisinya pada rantai makanan. Organisme autotrof biasanya akan menjadi produsen karena kemampuannya untuk memproduksi makanan.

Namun, organisme heterotrof akan menjadi konsumen. Tingkatan konsumen ini pun beragam, tergantung apa yang dimakan oleh masing-masing organisme tersebut.

Baca juga: Organisme Uniselular: Organisme yang Hanya Memiliki Satu Sel

Sampai saat ini belum ditemukan perbedaan organisme autotrof dan heterotrof lainnya. Namun bisa saja hal ini berubah mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan. (LOV)