Prinsip-Prinsip yang Bisa Diterapkan dalam Pengolahan Sampah

Berita Terkini
Penulis kumparan
Konten dari Pengguna
7 Mei 2024 19:21 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Tuliskan prinsip prinsip yang bisa diterapkan dalam pengolahan sampah. Foto hanya ilustrasi, bukan yang sebenarnya. Sumber: Pexels/Alex Fu
zoom-in-whitePerbesar
Tuliskan prinsip prinsip yang bisa diterapkan dalam pengolahan sampah. Foto hanya ilustrasi, bukan yang sebenarnya. Sumber: Pexels/Alex Fu
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Tuliskan prinsip prinsip yang bisa diterapkan dalam pengolahan sampah! Pengelolaan sampah menjadi kebutuhan mendesak di era modern ini, terutama dengan meningkatnya jumlah limbah yang dihasilkan setiap hari.
ADVERTISEMENT
Untuk mengatasi tantangan ini, prinsip 3R telah menjadi pedoman penting dalam upaya pengelolaan sampah yang lebih berkelanjutan. Prinsip 3R, yang meliputi reduce (Mengurangi), reuse (Memanfaatkan Ulang), dan recycle (Mendaur Ulang).

Tuliskan Prinsip-Prinsip yang Bisa Diterapkan dalam Pengolahan Sampah! Ini Jawabannya

Tuliskan prinsip prinsip yang bisa diterapkan dalam pengolahan sampah. Foto hanya ilustrasi, bukan yang sebenarnya. Sumber: Pexels/Fernando Makers
Tuliskan prinsip prinsip yang bisa diterapkan dalam pengolahan sampah bagi masyarakat! Salah satu yang cukup populer yaitu 3R, reduce, reuse dan recycle.
Mengutip dari buku Strategi Peningkatan Daya Saing Umkm Menuju Sustainable Development Goals, M. Ardiansyah, (2023), reduce, reuse dan recycle merupakan sebuah langkah sederhana yang menunjukan sebuah komitmen jangka panjang para produsen untuk mewujudkan masa depan yang berkelanjutan atau sustainability.
Untuk penjabaran lebih lanjut mengenai hal tersebut, simak penjelasan di bawah ini.
ADVERTISEMENT

1. Reduce (Mengurangi)

Prinsip Reduce (Mengurangi) menekankan pentingnya mengurangi jumlah sampah yang dihasilkan dengan mengurangi konsumsi barang dan bahan. Salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan mengurangi penggunaan kantong plastik sekali pakai dan menggantinya dengan tas belanja yang dapat digunakan kembali.
Hal ini juga mencakup praktik hemat energi dan penggunaan sumber daya, seperti memilih produk yang lebih tahan lama dan efisien dari segi energi.

2. Reuse (Memanfaatkan Ulang)

Prinsip Reuse (Memanfaatkan Ulang) mendorong untuk memberikan nilai baru pada barang-barang yang sudah ada dengan memanfaatkannya kembali. Misalnya, botol bekas dapat diubah menjadi wadah penampung nyamuk.
Dengan cara ini, limbah yang tidak terpakai diberikan kegunaan baru, mengurangi kebutuhan akan pembuatan barang-barang baru dan akhirnya mengurangi jumlah sampah yang masuk ke lingkungan.
ADVERTISEMENT

3. Recycle (Mendaur Ulang)

Prinsip Recycle (Mendaur Ulang) mengacu pada proses pengolahan kembali bahan-bahan yang sudah tidak terpakai menjadi bahan baru. Ini termasuk mengolah sampah organik menjadi kompos yang berguna untuk tanaman.
Selain itu, sampah anorganik seperti kertas, plastik, dan kaca juga dapat didaur ulang untuk mengurangi penggunaan sumber daya alam yang berharga.
Prinsip-prinsip 3R menawarkan panduan untuk pengelolaan sampah yang lebih berkelanjutan dan menuju lingkungan yang lebih hijau. Dengan penjelasan di atas, tentu dapat tuliskan prinsip prinsip yang bisa diterapkan dalam pengolahan sampah. (RIZ)