Sandi Morse Pramuka untuk Anggota Pemula

Ilustrasi sandi morse pramuka. Sumber: Unsplash

Sandi Morse merupakan salah satu alat komunikasi yang digunakan dalam kegiatan pramuka. Mengutip dari buku Intisari Pengetahuan Umum Lengkap IPUL, Eryadi (2004:75), sandi morse digunakan dengan cara memadukan titik dan garis. Dalam kegiatan kepramukaan, cara berkomunikasi dengan sandi morse pramuka tersebut dilakukan dengan membunyikan peluit secara pendek untuk titik, dan membunyikan peluit dengan panjang sebagai tanda garis.

Sandi morse pramuka pertama kali ditemukan pada tahun 1837 oleh seorang ilmuan bernama lengkap Samuel Morse. Awalnya Morse memunculkan sandi tersebut untuk menunjukan cara kerja mesin telegraf untuk mengirim pesan.

Kombinasi antara garis dan titik yang tampil dalam denyut telegraf itulah yang merupakan isi pesan yang dikirim dan tercetak pada kertas. Setelah itu sandi morse mulai dikenal sebagai alat komunikasi penyampai pesan dengan sinyal elektrik. Kini sandi morse yang kita kenal telah disesuaikan dengan hasil ketetapan dari konferensi internasional pada tahun 1851 silam.

Ilustrasi sandi morse pramuka. Sumber: Unsplash/JRLPhotographer

Mengenal Sandi Morse Pramuka untuk Pemula

Sandi morse pada dasarnya tidak hanya berupa huruf-huruf alfabet namun juga terdiri dari angka. Agar anggota pramuka pemula bisa mengenali sandi morse, maka simaklah sandi-sandi berikut ini:

Untuk dapat menggunakan sandi morse tersebut, maka para anggota pramuka bisa membuyikan peluit sesuai sandi tadi, tanda titik untuk membunyikan pendek, dan tanda garis untuk membunyikan peluit dengan panjang. Adapun contohnya ialah seperti berikut:

Demikianlah ulasan singkat mengenai sandi morse pramuka yang perlu dikenali dan dipahami oleh anggota pemula. Semoga informasi tadi dapat bermanfaat! (HAI)