Sejarah Singkat Keruntuhan Kerajaan Majapahit
Konten dari Pengguna
1 Agustus 2021 10:44 WIB
·
waktu baca 1 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Sejarah Singkat Keruntuhan Kerajaan Majapahit di Tahun 1527
Sebelum berhasil ditaklukan oleh Kesultanan Demak di bawah kepemimpinan Sultan Trenggana, awal keruntuhan kerajaan Majapahit sendiri konon diawali oleh adanya perselisihan antara anggota kerajaan itu sendiri sebagai faktor internalnya. Menurut keterangan dalam Cerita Kerajaan Nusantara Populer, Amir Hendarsyah (2010), pada awal abad ke-14, terjadi perpecahan saudara antara Wirabhuni yang menyerang Wirakrama Wardhana untuk memperebutkan tahta Majapahit selepas meninggalnya Hayam Wuruk.
Perpecahan antara dua saudara itu sendiri kemudian berhasil memicu munculnya perang saudara yang dikenal dengan nama perang Paregreg di tahun 1405-1406. Perang itu pulalah yang banyak dinilai sebagai puncak keruntuhan kerajaan Majapahit.
Selain faktor internal berupa perpecahan saudara tadi, keruntuhan kerajaan Mahapahit juga disebut terjadi karena adanya krisis sosial, ekonomi, dan politik akibat tidak adanya sosok penerus tahta yang cakap dalam mengelola kerajaan. Hal itu sendiri akhirnya memicu pergolakan dari negara-negara vasal yang kemudian berusaha melepaskan diri dari Mahapahit.
ADVERTISEMENT
Di samping itu, kemunculan ajaran Islam yang memiliki pengaruh besar di Mahapahit juga disebut-sebut menjadi pemicu kemunduran kerajaan Majapahit. Hingga akhirnya Sultan Trenggono dari Kesultanan Demak juga berusaha menaklukan kerajaan Majapahit untuk melepaskan diri dari pengaruh ajaran Hindu dan beralih untuk memperluas ajaran agama Islam.
Demikianlah ulasan tentang sejarah singkat keruntuhan kerajaan Majapahit yang perlu diketahui oleh pelajar. Semoga informasi tadi dapat bermanfaat untuk menambah wawasan kita tentang sejarah kerajaan di Indonesia. (HAI)