Seni Sastra Masa Hindu dan Buddha Berkembang Pesat pada Zaman Kerajaan Apa?

Ilustrasi seni sastra masa Hindu dan Buddha berkembang pesat pada zaman kerajaan. Sumber: pexels.com

Indonesia adalah negara yang pernah mengalami era kerajaan ketika agama Hindu, Buddha, hingga Islam pertama kali masuk ke Nusantara. Dari sinilah berbagai budaya mulai muncul di masyarakat. Lalu, seni sastra masa Hindu dan Buddha berkembang pesat pada zaman kerajaan apa?

Pertanyaan tersebut sering kali ditanyakan oleh para siswa ketika belajar soal sejarah. Khususnya pada bab materi kerajaan Hindu Buddha. Oleh karena itu, tak heran jika sebagian siswa kerap mencari informasi lebih banyak tentang hal tersebut.

Seni Sastra Masa Hindu dan Buddha Berkembang Pesat pada Zaman Kerajaan Kediri, Ini Ulasannya!

Ilustrasi seni sastra masa Hindu dan Buddha berkembang pesat pada zaman kerajaan. Sumber: pexels.com

Mengutip dari Buku Siswa Sejarah Indonesia SMA/MA Kelas 10, Windriati (2021:146), seni sastra masa Hindu dan Buddha berkembang pesat pada zaman Kerajaan Kediri. Menurut sejarah, periode kekuasaan Kerajaan Kediri dimulai pada abad ke-11 dan menjadi awal keemasan bagi kesusastraan Jawa Kuno.

Hal ini dibuktikan dari banyaknya peninggalan Kerajaan Kediri yang mayoritasnya berupa karya sastra. Menariknya lagi, hasil karya sastra milik Kerajaan Kediri, khususnya dalam bentuk kakawin, diakui memiliki mutu yang sangat tinggi.

Adapun Kerajaan Kediri mulai mengalami perkembangan seni sastra yang sangat pesat pada masa Raja Jayabaya. Berikut adalah beberapa faktor yang menyebabkan perkembangan karya sastra pada masa Kerajaan Kediri.

Dengan adanya berbagai faktor tersebut, tentu tidak heran jika perkembangan seni sastra pada masa Kerajaan Kediri berjalan pesat. Bahkan seni sastra Kerajaan Kediri yang mencapai kemakmuran tinggi dapat dibuktikan dengan adanya para pujangga yang bisa menyusun karya sastra sangat indah dan bermutu.

Salah satunya adalah pada masa kekuasaan Raja Kameswara yang berhasil melahirkan karya kitab Wertasancaya karangan Mpu Tanakung. Kitab ini berisi petunjuk cara membuat syair yang baik. Kemudian ada juga karya sastra lain hasil karangan Mpu Sedah, Mpu Panuluh, Mpu Triguna, dan lainnya.

Baca Juga: Mengenal Kerajaan-Kerajaan Hindu di Indonesia

Berdasarkan informasi di atas, bisa diketahui bahwa seni sastra masa Hindu dan Buddha berkembang pesat pada zaman Kerajaan Kediri. (Anne)