Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.0
Konten dari Pengguna
Sifat Kimia Rotan beserta Karakteristiknya
16 Mei 2024 17:56 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Rotan merupakan salah satu bahan alami yang digunakan dalam berbagai industri. Misalnya, untuk pembuatan furnitur, konstruksi ringan, kerajinan tangan, dan lain-lain. Sifat kimia rotan terdiri dari beberapa jenis, salah satunya selulosa.
ADVERTISEMENT
Rotan berasal dari beberapa spesies tanaman dan mempunyai sifat kimia tertentu. Hal ini membuat rotan sangat berguna dalam kehidupan manusia.
Sifat Kimia Rotan
Sebagian besar sifat kimia rotan terdiri dari selulosa, hemiselulosa, dan lignin. Menurut sains , komposisi rata-ratanya yaitu 40-50% selulosa, 25-35% lignin, dan 20-30% hemiselulosa. Adapun penjelasannya yakni sebagai berikut:
1. Holoselulosa
Mengutip buku Analsis Pengembangan Jerami Padi sebagai Pakan Ternak oleh Jamila Mustabi (2023), holoselulosa adalah bagian dari serat yang bebas lignin.
Sifat kimia ini merupakan total kandungan hemiselulosa dan selulosa dalam bahan lignoselulosa. Selulosa adalah polimer karbohidrat utama yang memberi struktur dan kekuatan pada dinding sel tumbuhan.
2. Hemiselulosa
Hemiselulosa merupakan polisakarida kompleks yang terdiri dari berbagai jenis gula, seperti mannosa, xilosa, dan galaktosa. Hemiselulosa mempunyai struktur yang lebih mudah terdegradasi oleh enzim dan bahan kimia.
ADVERTISEMENT
3. α-Selulosa
α-Selulosa merupakan fraksi selulosa murni yang tidak bisa larut dalam larutan alkali yang kuat. Sifat kimia ini merupakan bentuk selulosa yang paling tahan lama dan stabil.
4. Lignin
Lignin merupakan polimer fenolik yang memberikan ketahanan terhadap serangan mikroba pada dinding sel tumbuhan. Lignin dalam rotan mengikat serat selulosa dan hemiselulosa, sehingga memberikan kekuatan resistensi terhadap degradasi biologis.
5. Silika
Silika merupakan senyawa mineral di beberapa spesies rotan yang kandungannya cukup kecil. Silika memberikan ketahanan ekstra terhadap pengikisan. Walaupun kandungannya rendah, keberadaannya dapat memengaruhi sifat mekanisl rotan.
6. Kristalinitas Selulosa
Kristalinitas selulosa merupakan tingkat keteraturan struktur molekul selulosa. Bagian ini mempunyai susunan molekul yang teratur dan rapat, sehingga memberikan stabilitas dan kekuatan mekanis yang tinggi.
7. Pati
Pati merupakan polisakarida yang berguna sebagai cadangan energi dalam tanaman. Pati dalam rotan umumnya hadir dalam jumlah kecil, namun mampu memengaruhi sifat mekanis dan kimia rotan.
ADVERTISEMENT
Baca juga: Mengenal Sifat Kimia Eter beserta Manfaatnya
Itulah beberapa sifat kimia rotan yang dipelajari dalam ilmu sains. Dengan memahami sifat-sifat tersebut, maka setiap orang dapat memanfaatkan rotan di hutan dengan bijak. (DLA)