Syarat Integrasi Nasional Dapat Diwujudkan dalam Kehidupan Masyarakat Majemuk

Ilustrasi Syarat Integrasi Nasional Dapat Diwujudkan dalam Kehidupan Masyarakat Majemuk. (Foto: innokurnia by https://pixabay.com/id/)

Integrasi nasional merupakan suatu proses yang bertujuan untuk menyatukan rakyat, wilayah, dan pemerintah sebagai tiga unsur konstitutif. Dalam sebuah negara multikultural, integrasi nasional diperlukan agar negara tersebut dapat mewujudkan efek sinergi maksimal dari kesatuan rakyat, wilayah, dan pemerintahnya. Adapun integrasi nasional dapat diwujudkan dalam kehidupan masyarakat majemuk apabila tidak terjadi diskriminasi antara satu sama lain. Tanpa integrasi nasional tiga unsur negara itu akan berfungsi sendiri-sendiri atau malah akan berkonflik satu dengan yang lainnya. Nah, artikel kali ini akan membahas lebih lanjut mengenai integrasi nasional dalam sebuah negara.

Mengenal Integrasi Nasional dalam Sebuah Negara

Ilustrasi Syarat Integrasi Nasional Dapat Diwujudkan dalam Kehidupan Masyarakat Majemuk. (Foto: christopher1710 by https://pixabay.com/id/)

Integrasi nasional diambil dari kata integrasi yang memberi tepat dalam suatu keseluruhan dan nasional yang berarti bangsa sebagai persekutuan hidup manusia. Istilah integrasi nasional dapat diartikan sebagai suatu proses yang bertujuan untuk menyatukan rakyat, wilayah, dan pemerintah sebagai tiga unsur konstitutif. Integrasi nasional dapat diwujudkan dalam kehidupan masyarakat majemuk apabila tidak terjadi diskriminasi antara satu sama lain. Dikutip dari buku Strategi Implementasi Kebijakan Kuliah Daring Masa Pandemi Covid-19 dengan Menerapkan Teknologi Digital dalam Proses Pembelajaran PKN di Universitas Sriwijaya (2021: 6), berikut adalah faktor-faktor pembentuk integrasi nasional:

1. Rasa senasib-seperjuangan

Indonesia telah mengalami sejarah yang kelam di masa lalu, terutama zaman di mana Indonesia dijajah oleh bangsa lain bertahun-tahun. Pada saat penjajahan, warga Indonesia bersatu tanpa memperdulikan perbedaan suku, agama, ras, dan golongan. Rasa senasib perjuangan di masa lalu yang membawa persatuan hingga sekarang.

2. Keinginan untuk bersatu

Perbedaan dan kemajemukan di Indonesia bukanlah salah satu alasan untuk dijadikan faktor penyebab konflik sosial, justru perbedaan tersebut yang membuat masyarakat Indonesia ingin bersatu dalam kesatuan bangsa yang utuh.

3. Rasa cinta tanah air

Faktor ini dapat dibuktikan pada masa perjuangan dalam merebut, menegakkan, dan mengisi kemerdekaan Republik Indonesia sampai sekarang.

4. Wujud ideologi Indonesia

Ideologi nasional Indonesia adalah Pancasila. Walaupun Indonesia terdiri dari banyak kepercayaan, tetapi arti penting Pancasila adalah sebagai pandangan hidup bangsa Indonesia yang tidak terlepas dari kehidupan sehari-hari.

5. Gotong royong

Faktor pembentuk integrasi nasional timbul dari adanya budaya gotong royong yang sudah ada sejak nenek moyang kita.

Integrasi nasional dapat diwujudkan dalam kehidupan masyarakat majemuk apabila tidak terjadi diskriminasi antara satu sama lain. Semoga informasi di atas bermanfaat! (CHL)