Tata Cara Sholat Tahajud 2 Rakaat di Sepertiga Malam

Ilustrasi Tata Cara Salat Tahajud. Foto: Kumparan

Tata cara sholat tahajud adalah hal yang penting untuk diketahui setiap Muslim. Meski sifatnya sunah, salat ini sayang untuk dilewatkan. Sebab, sholat tahajud menyimpan sejumlah keutamaan mulia.

Mengutip buku Bukan Akhir Dunia yang ditulis oleh Dian Nafi (2021), salat tahajud disebut lebih indah daripada dunia dan isinya. Selain itu, umat Muslim yang melanggengkan salat ini juga akan dijamin surga dan rizkinya di dunia.

Kendati demikian, tak semua orang mampu menunaikan ibadah ini. Sebab, tata cara sholat tahajud dianjurkan untuk dilakukan pada sepertiga malam, di mana banyak orang masih tertidur pulas.

Untuk memahami urutan tata cara salat tahajud lebih mendalam, simak pembahasan selengkapnya berikut ini.

Niat dan Bacaan Doa Sholat Tahajud

Ilustrasi tata cara sholat tahajud. Sumber: Unsplash

Tak sedikit umat Muslim yang mencari tahu tata cara salat tahajud agar keinginan terkabul. Perlu diketahui, tata cara sholat tahajud sama dengan salat yang lainnya, yakni dimulai dengan niat.

Niat Sholat Tahajud

Berikut niat sholat tahajud sesuai sunnah nabi:

Bacaan Doa Sholat Tahajud

Agar lebih afdal, setelah sholat tahajud disunahkan untuk berzikir dan berdoa. Perlu diketahui bahwa tata cara doa dan zikir setelah salat tahajud sama dengan bacaan zikir selepas sholat wajib.

Lalu, doa apa saja yang dibaca setelah sholat tahajud? Berikut bacaan selengkapnya.

Bagaimana Cara Sholat Tahajud yang Benar?

Ilustrasi Tata Cara Sholat Tahajud. Foto: dok Pixabay

Seperti yang disebutkan, sholat tahajud diawali dengan membaca niat. Berikut tata cara sholat tahajud selengkapnya:

1. Membaca niat

2. Kemudian mengucapkan takbir (Allahu Akbar) sembari mengangkat kedua tangan sampai daun telinga.

3. Membaca surat Iftitah (sunnah) disusul membaca Al-Fatihah dan membaca surah pendek Al–Qur'an yang telah dihafalkan.

4. Rukuk, sujud, duduk di antara dua sujud, sujud kembali lalu bangkit dari sujud dan mengulang membaca surah Al-Fatihah beserta surat pendek Al-Qur'an.

5. Rukuk, sujud, duduk di antara dua sujud, sujud, duduk tahiyat akhir dan salam.

Sedangkan, tata cara salat tahajud 4 rakaat bisa dikerjakan dua kali, masing-masing 2 rakaat sekali salam.

Lantas, waktu yang tepat untuk sholat tahajud jam berapa? Seperti yang diketahui, sholat tahajud adalah sholat yang dikerjakan pada waktu malam setelah isya hingga masuk waktu subuh, usai bangun tidur.

Sholat sunah satu ini lebih utama jika dikerjakan di waktu sepertiga malam terakhir, yakni pukul 01.00 - masuk waktu subuh.

Adapun waktu pelaksanaan sholat tahajud adalah sebagai berikut:

Mengutip buku Panduan Sholat Untuk Perempuan: Kiat-kiat Sholat Khusyuk untuk Kepribadian Unggul oleh Dr. Nur Rofi'ah, sholat tahajud atau sholat lail mendapat perhatian khusus dari Rasulullah SAW.

Buktinya bisa dilihat dari perintah sholat tahajud yang tercatat di dalam Al-Quran, Allah SWT berfirman:

Selain itu, terdapat hadis yang berbunyi:

Awalnya, sholat tahajud bersifat wajib. Namun, akhirnya diubah menjadi sunah. Sholat ini pun pada mulanya hanya diwajibkan untuk Rasulullah SAW, bukan pada umatnya. Sebagaimana dikatakan dalam hadis berikut:

Hadis lain juga sempat membahas sholat tahajud:

Sholat tahajud juga menjadi momen terbaik untuk bermunajat kepada Allah SWT agar diberikan kemudahan atau jalan keluar atas segala kesulitan. Selain itu, salat ini juga memancarkan kejernihan jiwa serta raga seseorang.

Atas dasar inilah, sholat tahajud dianggap sebagai sholat istimewa bagi umat Muslim. Rasulullah SAW juga senantiasa berpesan kepada kaum Muslimin untuk mengerjakan sholat tahajud.

Rasulullah bersabda:

Baca juga: Manfaat Sholat Tahajud untuk Jodoh beserta Bacaan Doanya

Berapa Rakaat Salat Tahajud yang Benar?

Ilustrasi melakukan sujud. Foto: Unsplash.com

Ketentuan rakaat sholat tahajud kerap dipertanyakan oleh sebagian besar umat Islam. Disadur dari laman NU Online, sholat sunah satu ini dapat dikerjakan sekurang-kurangnya dua rakaat. Adapun jumlah maksimal sholat tahajud tak dibatasi.

Untuk itu, para ulama menganjurkan tiap-tiap muslim untuk mengisi setiap malam dengan amalan sholat tahajud. Hal itu mengingat banyaknya keutamaan dan manfaat yang didapatkan apabila diniatkan untuk mendapat rida Allah SWT.

Apakah Sholat Tahajud 2 Rakaat Harus Ditutup dengan Witir?

Ilustrasi sujud. Foto: Unsplash.com

Selain jumlah rakaat, hal yang menjadi pertanyaan terkait pelaksanaan sholat tahajud, yakni penyertaan sholat witir. Menurut pendapat ulama, sholat tahajud yang dikerjakan sebanyak dua rakaat dan diakhiri salam tanpa witir hukumnya tetap sah Dengan catatan, selama tata cara sholat tahajud dilakukan dengan benar.

Namun, akan lebih afdal jika amalan tahajud diakhiri dengan sholat witir. Lantas, bagaimana tata cara sholat tahajud dan witir?

Adapun tata cara sholat tahajud 2 rakaat dan witir, yaitu diawali dengan membaca niat sholat tahajud dua rakaat. Selanjutnya, jalankan sholat sebanyak 2 rakaat dengan 2 kali sujud serta 1 kali salam. Setelah itu, dirikan sholat witir dengan diawali bacaan niat salat tersebut.

Perlu diketahui bahwa sholat witir sebagai penutup sholat tahajud dapat ditunaikan minimal 1 rakaat dan jumlah rakaat maksimalnya adalah 11. Akan tetapi, umumnya salat witir dilakukan dengan 3 rakaat.

Sementara itu, tata cara sholat tahajud 11 rakaat dan witir lazimnya dilakukan sebanyak dua rakaat satu salam yang diulangi sebanyak empat kali. Kemudian, ditutup dengan sholat witir sebanyak 3 rakaat.

Surah Apa Saja yang Dibaca Saat Sholat Tahajud?

Ilustrasi membaca surah dalam Al-Qur'an ketika sholat. Foto: Unsplash.com

Setelah membaca surah Al Fatihah, setiap muslim dapat memilih surat apa pun dalam Al-Qur’an, baik surah pendek maupun surah panjang. Menurut Al-Habib Abdullah Al-Haddad dalam sumber yang sama di atas, akan lebih afdal jika seorang muslim membaca surah dalam Al-Qur’an mulai awal hingga seterusnya.

Dengan demikian, seorang muslim dapat mengkhatamkan Al-Qur’an seiring dengan rutinitas menjalankan sholat tahajud. Itulah sebabnya, ulama menganjurkan umat Islam untuk tak melewatkan sholat tahajud, meski hanya mendirikan dua rakaat saja setiap malamnya.

Selain surah dalam Al-Qur’an, apa doa sholat tahajud yang mustajab? Di samping membaca doa yang diajarkan oleh Rasulullah SAW, berikut beberapa doa yang bisa dibaca setelah sholat tahajud seperti yang dikutip dari laman zakat.or.id:

Doa selamat dari siksa api neraka

رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ

Rabbana atina fiddunya hasanah wa fil akhirat hasanah, waqina adzabannar.

Bacaan Istighfar lengkap

اللَّهُمَّ أَنْتَ رَبِّي لاَ إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ، خَلَقْتَنِي وَأَنَا عَبْدُكَ، وَأَنَا عَلَى عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ مَا اسْتَطَعْتُ، أَعُوذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا صَنَعْتُ، أَبُوءُ لَكَ بِنِعْمَتِكَ عَلَيَّ، وَأَبُوءُ لَكَ بِذَنْبِي فَاغْفِرْ لِي، فَإِنَّهُ لاَ يَغْفِرُ الذُّنُوبَ إِلَّا أَنْتَ

Allahumma anta Rabbi, La Ilaha illa anta, Khalaqtani wa ana abduka, wa ana ‘ala ahdika wa wa’dika, mas tatha’tu, audzu bika min syarri ma shana’tu, abu’u laka bi ni’matika wa abu’u laka bi dzanbi, faghfir li , fainnahu la yaghfirudz dzunuba illa anta.

Membaca ayat kursi

Selain dua doa di atas, bacaan yang dapat diamalkan yakni ayat kursi diikuti dengan tiga surah pendek, yakni Al Ikhlas, Al Falaq, dan An Nas.

Baca juga: Ketahui Keutamaan Sholat Tahajud untuk Diamalkan

Hukum Sholat Tahajud

Ilustrasi Tata Cara Salat Tahajud dan Witir Lengkap, Foto: bersamaislam

Sholat tahajud hukumnya adalah sunnah muakad atau sunah yang mendekati wajib. Umat yang melaksanakannya akan mendapatkan pahala.

Sementara itu mereka yang meninggalkannya tidak akan berdosa. Namun seperti dikatakan sebelumnya, sholat ini sayang apabila dilewatkan.

Yang terpenting dalam tata cara sholat tahajud adalah keberlanjutan pelaksanaan atau istiqomah. Sebagaimana dikatakan dalam hadis yang diriwayatkan oleh Siti Aisyah:

Rasulullah SAW bersabda,

Oleh karena itu, umat Muslim yang terjaga di tengah malam sebaiknya segera mengerjakan tata cara sholat tahajud. Sebab, pada momen tersebut, ada banyak malaikat turun dan mencatat doa-doa umat Islam, bagi mereka yang memanjatkan doa setelah melaksanakan sholat tahajud.

Makna Sholat Tahajud

Ilustrasi Tata Cara Salat Tahajud. Foto: Treat ID

Sholat tahajud memiliki makna tersendiri bagi setiap Muslim, yakni ibadah yang menghubungkan hati manusia dengan Allah SWT.

Umat Islam yang mengerjakan tata cara sholat tahajud menjauhkan diri dari kenyamanan dan menghidupkan malam dengan menyendiri, hanya berdua dengan Allah.

Karena itulah, Allah SWT menyanjung mereka yang melaksanakan tata cara sholat tahajud melalui firman-Nya.

Manfaat Sholat Tahajud

Ilustrasi tata cara salat tahajud. Sumber: iStock.

Setiap Muslim yang melaksanakan sholat tahajud tidak hanya mendapat keuntungan ruhiah, namun juga manfaat secara jasmaniah. Salah satunya adalah kesehatan, sebagaimana dikatakan dalam hadis ini:

Berikut manfaat sholat tahajud untuk kesehatan yang dikutip dari buku Banjir Kemuliaan dengan Shalat Tahajud tulisan Achmad Al-Firdaus (2015):

1. Meningkatkan Kecerdasan

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa otak dapat mengolah informasi lebih efektif dalam keadaan di bawah sadar. Aktivitas otak ketika tidur berdampak positif pada kemampuan manusia dalam membuat keputusan saat terbangun.

Di samping itu, otak juga menghubungkan memori baru dengan memori lama. Apabila seseorang bangun untuk mengerjakan tata cara sholat tahajud, maka efek kerja otak setelah tidur akan terasa.

Sehingga otak lebih mudah mengingat sesuatu yang mungkin dilupakan sebelum tidur.

2. Mencegah Stres

Dengan melakukan sholat tahajud, seseorang dapat memusatkan pikiran, hati, dan aktivitas tubuh pada Allah SWT. Tidak hanya itu, ibadah ini juga dapat menimbulkan efek meditasi yang mampu memberi ketenangan dalam hati dan pikiran.

Seperti yang dikatakan oleh Muhammad Soleh dan Hadist Tirmizi:

3. Memperkuat Daya Tahan Tubuh

Ilustrasi tata cara salat tahajud Foto: dok Pixabay

Mereka yang mengerjakan sholat tahajud akan merasakan ketenangan batin. Ketenangan ini memiliki pengaruh positif untuk memulai aktivitas harian. Selain itu, sholat tahajud juga berdampak pada peningkatan daya tahan tubuh.

4. Mencegah Penyakit Jantung

Jantung koroner merupakan penyakit yang diakibatkan oleh tersumbatnya arteri jantung dan kolesterol. Seseorang yang jarang berolahraga dapat mengalami penyumbatan aliran darah yang bisa berdampak buruk pada kesehatan jantung.

Ketika menjalankan sholat tahajud, tubuh akan berkeringat. Keluarnya keringat menandakan metabolisme pembakaran kolesterol yang baik untuk tubuh.

5. Terapi Otot dan Tulang

Mengerjakan sholat tahajud yang benar dapat memberikan berbagai manfaat, salah satunya terapi otot dan tulang. Gerakan dalam sholat, mulai dari berdiri, rukuk, sujud, hingga duduk adalah terapi medis, apabila dilakukan secara thumakninah.

6. Menjaga Kesehatan Lambung

Lambung membutuhkan waktu yang berbeda-beda untuk mencerna makanan. Namun, rata-rata waktu yang dibutuhkan adalah delapan jam.

Makanan yang dicerna ini disalurkan ke usus halus, kemudian sari-sari makanan diserap di dalam usus halus dan diedarkan ke seluruh tubuh.

Apabila seseorang makan malam sekitar pukul 19.00 atau 20.00, maka delapan jam setelahnya lambung bekerja mencerna makanan. Sekitar pukul 03.00 atau 04.00, lambung menyelesaikan pekerjaannya dan penyerapan makanan oleh 12 usus jari berlangsung.

Jika seseorang melakukan gerakan sholat tahajud ada jam tersebut, maka penyerapan sari-sari makanan akan lebih optimal.

Syarat Sholat Tahajud

Ilustrasi sholat tahajud. Foto: Shutterstock

Mengutip buku Teman Syurga oleh Kusniawati M. Nasir, syarat sholat tahajud adalah dilakukan sesudah bangun tidur. Artinya, seseorang harus tidur dulu jika ingin sholat tahajud.

Syekh Sulaiman Ibn Muhamad ibn Umar Al-Bujairomi menyebutkan:

"dan sunnah melaksanakan shalat tahajjud, yaitu sholat sunnah setelah tidur. Penjelasan dari frasa (setelah tidur) : walaupun tidur sebentar dan tidurnya dilakukan sebelum sholat Isya, tapi sholat tahajud tetap dilakukan setelah sholat Isya. Oleh sebab itulah sholat ini disebut sholat tahajud (tahajud: tidur di waktu malam) dan inilah pendapat yang Mu’tamad atau kuat." (Sulaiman Ibn Muhamad ibn Umar Al-Bujairomi, Hasyiyatul Bujairomi ala Syarhil Minhaj, Mathba’ah Al-Halabi, 1369 H, halaman 286 Juz 1).

Hal ini sesuai dengan riwayat dari Katsir bin Abbas, dari sahabat Al-Hajjaj bin Amr r.a., "Di antara kalian menyangka ketika melakukan salat di malam hari sapmai Subuh dia merasa telat tahajud. Tahajud adalah salat yang dikerjakan setelah tidur, kemudian salat setelah tidur. Itulah salatnya Rasulullah."

Seperti yang disebutkan sebelumnya, ada tiga pilihan waktu untuk sholat tahajud, yaitu sepertiga malam pertama pada pukul 19.00-22.00, sepertiga malam kedua pukul 22.00-01.00, dan sepertiga malam terakhir pukul 01.00 hingga masuk waktu Subuh.

Itulah penjelasan terkait niat dan tata cara sholat tahajud. Semoga bermanfaat!

(KPS & ANM)