Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Tiga Area Perekrutan Calon Karyawan yang Harus Diketahui
11 Mei 2024 21:11 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Perekrutan calon karyawan merupakan salah satu tahapan penting dalam manajemen sumber daya manusia (SDM) di sebuah perusahaan. Oleh karena itu, terkadang diminta untuk gambar dan jelaskan tiga area perekrutan calon karyawan !
ADVERTISEMENT
Proses ini tidak hanya sekadar memenuhi kebutuhan tenaga kerja, tetapi juga menciptakan fondasi untuk pertumbuhan dan keberlanjutan organisasi. Sehingga pemahaman tentang area dalam proses perekrutan menjadi kunci untuk kesuksesan rekrutmen.
Jelaskan Tiga Area Perekrutan Calon Karyawan
Mengutip dari buku Kompetensi Manajemen Di Era 4.0, Dr. Alexander Thian, M.Si., (2022), manajemen dapat memprediksi area pekerjaan yang memiliki kelebihan atau kekurangan orang, serta gambar dan jelaskan tiga area perekrutan calon karyawan.
Adapun beberapa area perekrutan tersebut, akan dijelaskan di bawah ini.
1. Kebijakan-Kebijakan Personalia
Kebijakan-kebijakan personalia memainkan peran krusial dalam menentukan bagaimana proses rekrutmen akan dilaksanakan. Keputusan organisasi tentang bagaimana SDM akan dikelola, termasuk strategi untuk mengisi posisi lowongan, akan membentuk dasar dari rencana rekrutmen.
ADVERTISEMENT
Kebijakan-kebijakan ini akan mempengaruhi sifat dari posisi yang lowong, seperti kriteria seleksi, metode penilaian, dan pengembangan karir selanjutnya bagi karyawan yang direkrut.
2. Sumber Perekrutan
Pemilihan sumber perekrutan juga menjadi faktor penting dalam proses rekrutmen. Meskipun pasar tenaga kerja luas, perusahaan harus memutuskan dari mana tempat terbaik untuk menarik calon karyawan yang sesuai dengan kebutuhan organisasi.
Penggunaan sumber seperti situs web rekrutmen, media sosial, agen perekrutan, atau program karyawan membutuhkan strategi yang tepat untuk mencapai target rekrutmen dengan efisien.
3. Karakteristik dan Perilaku Perekrut
Karakteristik dan perilaku perekrut turut memengaruhi hasil dari proses rekrutmen. Penting bagi perusahaan untuk menentukan apakah pelaksana rekrutmen adalah spesialis SDM atau memiliki keahlian khusus dalam industri atau bidang tertentu.
Karakteristik ini dapat berdampak pada cara penilaian terhadap calon karyawan, serta kualitas interaksi antara perekrut dan pelamar. Dengan memahami dan mengelola karakteristik perekrut dengan baik, perusahaan dapat meningkatkan kepercayaan dan kenyamanan.
ADVERTISEMENT
Itulah jawaban yang dapat diberikan jika diminta gambar dan jelaskan tiga area perekrutan calon karyawan. Dengan pendekatan yang cermat dan strategis dalam hal ini, perusahaan dapat membangun tim yang berkualitas dan berpotensi mendukung pertumbuhan organisasi . (RIZ)