Konten dari Pengguna

Tiga Bentuk Kekerasan dalam Dunia Pendidikan Lengkap dengan Solusinya

Berita Terkini
Penulis kumparan
20 Agustus 2023 19:11 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi tiga bentuk kekerasan dalam dunia pendidikan, sumber foto: unsplash.com/Good Free Photos
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi tiga bentuk kekerasan dalam dunia pendidikan, sumber foto: unsplash.com/Good Free Photos
ADVERTISEMENT
Pembahasan mengenai tiga bentuk kekerasan dalam dunia pendidikan dan solusinya bisa menjadi pembelajaran untuk semua pihak. Pasalnya, kekerasan merupakan tindakan yang tidak boleh dilakukan, apalagi dilakukan di sekolah.
ADVERTISEMENT
Karena sekolah merupakan sarana untuk belajar serta menjadi tempat untuk pendidikan moral. Sehingga segala bentuk kekerasan tidak boleh terjadi di sekolah, baik kekerasan fisik maupun moral.

Tiga Bentuk Kekerasan dalam Dunia Pendidikan dan Solusinya

Ilustrasi tiga bentuk kekerasan dalam dunia pendidikan, sumber foto: unsplash.com/Taylor Flowe
Dikutip dari buku Sosiologi Keperawatan, Noorkasiani dkk., (2009) pengertian dari kekerasan adalah perbuatan seseorang atau sekelompok orang yang menyebabkan cedera atau matinya orang lain atau menyebabkan kerusakan fisik atau barang orang lain. Kekerasan juga dapat diartikan sebagai paksaan.
Berdasarkan bentuknya, kekerasan dibagi menjadi tiga, yaitu kekerasan fisik, kekerasan struktural, dan kekerasan psikologis. Kekerasan fisik adalah kekerasan yang terjadi secara nyata atau dapat dilihat dan dirasakan oleh tubuh secara langsung.
Sementara itu kekerasan struktural adalah kekerasan yang dilakukan secara kompleks karena tidak hanya berkaitan dengan individu saja tetapi juga bisa dengan kelompok. Dan kekerasan psikologi adalah kekerasan yang dilakukan dengan cara melukai jiwa seseorang.
ADVERTISEMENT
Berikut ini adalah tiga bentuk kekerasan dalam dunia pendidikan dan solusinya. Penjelasan tersebut bisa dijadikan pembelajaran agar tidak terjadi kekerasan di lingkungan sekolah.

1. Kekerasan Fisik

Kekerasan fisik adalah tindakan yang menyebabkan luka atau sakit pada tubuh seseorang, seperti memukul, menendang, mencubit, atau menjambak. Kekerasan fisik dapat dilakukan oleh guru atau siswa.
Cara mengatasi kekerasan fisik adalah dengan melaporkan kepada pihak berwenang, seperti kepala sekolah, polisi, atau dinas pendidikan. Selain itu, korban juga perlu mendapatkan bantuan medis dan psikologis untuk menyembuhkan luka fisik dan trauma.

2. Kekerasan Verbal

Kekerasan verbal adalah tindakan yang menggunakan kata-kata kasar, hinaan, ancaman, atau ejekan untuk merendahkan harga diri seseorang. Kekerasan verbal dapat dilakukan oleh guru atau siswa.
Cara mengatasi kekerasan verbal adalah dengan tidak membalas dengan kata-kata yang sama, tetapi menunjukkan sikap tenang dan percaya diri. Korban juga perlu mencari dukungan dari teman, keluarga, atau konselor untuk meningkatkan rasa percaya diri.
ADVERTISEMENT

3. Kekerasan Psikologis

Kekerasan psikologis adalah tindakan yang menimbulkan rasa takut, cemas, stres, atau depresi pada seseorang. Kekerasan psikologis dapat berbentuk tekanan akademik, bullying, diskriminasi, atau isolasi sosial.
Cara mengatasi kekerasan psikologis adalah dengan mengenali gejala-gejala gangguan psikologis dan mencari bantuan profesional jika diperlukan.
Baca juga: Pengertian serta Perbedaan Konflik dan Kekerasan
Demikian adalah penjelasan mengenai tiga bentuk kekerasan dalam dunia pendidikan dan cara mengatasinya untuk pembelajaran bersama. (WWN)