Tipe Jaringan yang Banyak Ditemukan pada Saluran Nasal Tubuh Manusia

Tipe jaringan yang banyak ditemukan pada saluran nasal. Sumber: unsplash.com

Tubuh manusia terdiri dari jaringan yang bersifat kompleks. Jaringan inilah yang membuat kinerja tubuh manusia menjadi maksimal dan bisa bersinergi dengan organ-organ tubuh lainnya. Lantas, apa saja tipe jaringan yang banyak ditemukan pada saluran nasal tubuh manusia?

Bagi Anda yang penasaran dengan jaringan pada saluran nasal tubuh manusia, simak ulasan selengkapnya dalam artikel di bawah ini.

Baca Juga: Pengertian dan Fungsi Jaringan Tulang Rawan bagi Tubuh

Tipe Jaringan yang Banyak Ditemukan pada Saluran Nasal Tubuh Manusia

Tipe jaringan yang banyak ditemukan pada saluran nasal. Sumber: unsplash.com

Mengutip dari Buku Ajar Farmakologi dan Terapi I karya Annette d’Arqom, Nurina Hasanatuludhhiyah, dan Danti Nur Indiastuti (2022:91), berbagai tipe jaringan yang banyak ditemukan pada saluran nasal tubuh manusia adalah sebagai berikut.

1. Epitel Skuamosa Selapis

Tipe jaringan ini membentuk lembaran sel yang halus dan tipis sehingga bisa dilalui oleh molekul dengan mudah. Sel epitel yang saling berdekatan bisa membentuk permukaan datar halus agar jaringan lainnya bisa bergerak dengan gesekan rendah. Namun, jaringan epitel ini tidak memberikan perlindungan besar.

2. Epitel Kuboid Selapis

Jaringan epitel ini terdiri dari satu lapis sel yang berbentuk kubus sehingga bisa memberikan perlindungan yang lebih besar dibanding skuamosa selapis karena ukurannya yang lebih tepat. Adapun beberapa organ yang terdiri dari jaringan ini adalah pankreas, hati, kelenjar ludah, dan kelenjar eksokrin lainnya.

3. Epitel Kolumnar Selapis

Jaringan ini berasal dari satu lapisan sel yang berbentuk kolom serta berfungsi sebagai perlindungan, sekresi, penyerapan, dan juga ekskresi karena ketebalannya. Selain itu, tipe jaringan ini juga bisa meningkatkan fungsi penyerapan dan menawarkan motilitas.

4. Epitel Skuamosa Berlapis

Tipe jaringan epitel ini bisa memberikan perlindungan terhadap abrasi dan kehilangan air. Secara umum, tipe epitel skuamosa berlapis terbagi ke dalam dua jenis, yakni keratin dan non-keratin. Epitel skuamosa berlapis non-keratin tidak akan hilang ketika kulit terkelupas, begitu pula sebaliknya.

5. Epitel Kuboid Berlapis

Tipe jaringan epitel yang satu ini terdiri dari dua atau lebih lapisan sel yang berfungsi sebagai lapisan jaringan pelindung yang terdapat pada saluran ekskretorius kelenjar keringat, persimpangan anorektal, saluran besar kelenjar ekskretoris, serta mengelilingi folikel ovarium.

6. Epitel Kolumnar Berlapis

Tipe jaringan pada saluran nasal yang terakhir adalah epitel kolumnar berlapis yang berfungsi sebagai sekresi dan pelindung. Jaringan ini bisa ditemukan pada konjungtiva mata serta saluran terbesar pada kelenjar eksokrin.

Demikian penjelasan tentang tipe jaringan yang banyak ditemukan pada nasal tubuh manusia yang menarik untuk Anda ketahui. (Anne)