Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Tokoh Protagonis dan Antagonis: Pengertian dan Penjelasannya
27 Agustus 2023 19:18 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Apa itu tokoh protagonis dan antagonis kerap ditanyakan murid yang baru mempelajari drama, film, atau pembuatan cerita. Protagonis dan antagonis adalah istilah untuk mengelompokkan tokoh dalam sebuah cerita berdasarkan penokohannya.
ADVERTISEMENT
Perbedaan protagonis dan antagonis dalam cerita cukup kentara. Dengan mengetahui penokohan tersebut, dapat membantu dalam memahami unsur intrinsik yang ada di dalam sebuah cerita.
Pengertian Tokoh Protagonis dan Antagonis
Penokohan protagonis dan antagonis ini tidak hanya ditampilkan dalam cerita film saja. Tetapi juga dalam drama, novel, cerita pendek (cerpen), atau cerita rekaan lainnya. Dikutip dari buku Pengkajian Prosa Fiksi, Andri Wicaksono (2017), berikut penjelasan mengenai apa itu tokoh protagonis dan antagonis.
1. Protagonis
Protagonis adalah orang yang memerankan tokoh utama pada sebuah cerita. Karakter protagonis selalu merupakan tokoh utama dalam cerita film, serial, atau novel. Contohnya adalah Bawang Putih, Timun Mas, Cinderella, dan Putih Salju.
Tokoh protagonis ini paling mudah diketahui karena merupakan tokoh sentral dan paling banyak muncul. Kata protagonis sendiri berasal dari bahasa Yunani, yakni protos yang artinya pertama.
ADVERTISEMENT
Dengan kata lain, protagonis merujuk pada sifat yang netral, bisa baik ataupun jahat, walaupun pada umumnya banyak cerita dengan tokoh protagonis yang baik. Protagonis bertujuan sebagai pembangun plot dalam sebuah cerita.
Protagonis biasanya memiliki tujuan tertentu dan menghadapi banyak konflik di sepanjang cerita berlangsung. Lantaran dalam banyak cerita biasanya menggunakan sudut pandang si tokoh utama, maka protagonis seringkali dimunculkan dengan watak yang baik dan positif.
2. Antagonis
Dalam sebuah cerita, antagonis adalah tokoh yang menghambat atau menghalangi tujuan protagonis yang merupakan karakter utama dalam cerita. Dengan kehadiran tokoh antagonis, konflik dalam cerita akan menjadi lebih kuat dan berkembang.
ADVERTISEMENT
Biasanya, antagonis digambarkan sebagai sosok buruk, bahkan disebut sebagai sumber masalah pada dalam sebuah cerita. Namun tidak semuanya tokoh antagonis pasti jahat.
Meskipun dalam materi di sekolah, antagonis kerap diidentikkan dengan tokoh jahat (villain) dan protagonis adalah tokoh baik. Contohnya adalah Bawang Merah, Buto Ijo, Serigala, dan Penyihir Jahat.
Itulah pengertian dari tokoh antagonis dan protagonis secara lengkap. Semoga penjelasan tersebut dapat menambah wawasan para pembaca. (Gin)