Konten dari Pengguna

Ulasan tentang Fungsi Sistem Ekskresi Pada Manusia

Berita Terkini
Penulis kumparan
17 Oktober 2022 17:50 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Ulasan tentang Fungsi Sistem Ekskresi Pada Manusia (Foto: Robina Weermeijer | Unsplash.com)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Ulasan tentang Fungsi Sistem Ekskresi Pada Manusia (Foto: Robina Weermeijer | Unsplash.com)
ADVERTISEMENT
Saat cuaca sedang panas atau sedang melakukan olahraga pasti kulit akan mengeluarkan keringat. Kulit memiliki jutaan kelenjar keringat yang tersebar di seluruh tubuh yang berfungsi untuk menghasilkan keringat. Itu adalah salah satu contoh sistem ekskresi manusia. Fungsi sistem ekskresi pada manusia adalah mengolah racun zat sisa metabolisme yang tidak terpakai yang akan dibuang ke luar tubuh. Apa saja organ ekskresi pada manusia? Simak penjelasannya berikut ini.
ADVERTISEMENT

Fungsi Sistem Ekskresi Pada Manusia dan Organnya

Ilustrasi Fungsi Sistem Ekskresi Pada Manusia dan Organnya (Foto: Hans Reniers | Unsplash.com)
Dikutip dari buku IPA Terpadu SMP dan MTs Jilid 3A, fungsi utama sistem ekskresi adalah membuang sisa metabolisme. Sisa metabolisme pada manusia diantaranya adalah urea, karbon dioksida, dan zat warna empedu. Organ ekskresi pada manusia adalah ginjal, kulit, paru-paru, hati, dan usus besar. Berikut ini pembahasannya:

Ginjal

Sistem ekskresi manusia yang utama adalah ginjal. Organ ini berjumlah sepasang dan berwarna merah tua. Kedua ginjal tersebut terletak di dalam rongga perut, di sebelah kanan dan kiri ruas-ruas tulang pinggang. Berat ginjal umumnya berkisar 0,5% dari berat badannya. Ekskresi dari ginjal berupa air seni atau urin. Fungsi utama ginjal adalah:
ADVERTISEMENT

Kulit

Kulit berfungsi sebagai organ ekskresi karena dalam kulit terdapat kelenjar keringat (glandula sudorifera) yang mengeluarkan keringat. Keringat mengandung sisa metabolisme yang terdiri dari air, larutan garam, dan sedikit urea. Kelenjar keringat menyerap air, larutan garam, dan urea dari kapiler darah. Keringat akan dikeluarkan dari pori-pori kulit dan keringat yang keluar akan membuat suhu tubuh tetap stabil.

Paru-Paru

Fungsi utama paru-paru adalah sebagai alat pernapasan. Tetapi, paru-paru juga mengeluarkan zat sisa metabolisme yaitu karbon dioksida dan uap air. Oleh karena itu paru-paru juga termasuk dalam sistem ekskresi manusia.

Hati

Hati atau hepar berwarna merah tua dan merupakan kelenjar terbesar yang ada pada tubuh manusia. Hati termasuk dalam sistem ekskresi karena hati menghasilkan empedu. Empedu mengandung air, asam empedu, garam empedu, kolesterol, zat warna empedu, dan zat lainnya. Organ ini memiliki peran dalam proses pengolahan racun tubuh.
ADVERTISEMENT

Usus Besar

Manusia memiliki dua jenis usus yaitu usus kecil dan usus besar. Usus besar berfungsi untuk menyerap sisa nutrisi dan air yang tidak bisa dicerna oleh usus kecil. Sisa nutrisi dan air tersebut kemudian diolah usus besar menjadi feses.
Jadi, fungsi sistem ekskresi pada manusia adalah mengolah racun zat sisa metabolisme yang tidak terpakai yang akan dibuang ke luar tubuh. Organ ekskresi pada manusia adalah ginjal, kulit, paru-paru, hati, dan usus besar. Semoga bermanfaat. (KRIS)