4 Aspek yang Diperhatikan dalam Penyimpanan Bahan Pembersih dan Bahan Saniter

Aspek yang Perlu Diperhatikan dalam Penyimpanan Bahan Pembersih dan Bahan Saniter, Sumber: Unsplash/Jeshoots.com

Bahan pembersih dan saniter penting untuk menjaga kebersihan di kehidupan sehari-hari. Namun, bahan-bahan itu mengandung zat kimia yang berbahaya. Itulah mengapa ada beragam aspek yang perlu diperhatikan dalam penyimpanan bahan pembersih dan bahan saniter

Aspek-aspek tersebut dapat diterapkan dengan mudah di rumah karena tergolong sederhana. Bagaimanapun juga, dampaknya cukup besar bagi keamanan anggota keluarga.

Aspek yang Perlu Diperhatikan dalam Penyimpanan Bahan Pembersih dan Bahan Saniter di Kehidupan

Aspek yang Perlu Diperhatikan dalam Penyimpanan Bahan Pembersih dan Bahan Saniter, Sumber: Unsplash/Kelly Sikkema Xp

Mengutip buku Kimia di Rumah Tangga, Dwi Bagus Rendy Astid Putera (2023: 17), bahan pembersih ialah campuran bahan dalam bentuk cairan bubuk, semprotan atau granul yang berfungsi untuk menghialngkan berbagai jenis kotoran.

Sedangkan bahan saniter ialah bahan yang digunakan untuk membunuh bakteri atau mikroorganisme merugikan lainnya pada benda-benda. Bahan saniter juga bisa berupa campuran dalam berbagai bentuk.

Bahan-bahan ini perlu disimpan dengan benar untuk menjaga keamanan dan keselamatan anggota keluarga. Berikut berbagai aspek yang perlu diperhatikan dalam penyimpanan bahan pembersih dan bahan saniter.

1. Keamanan Tempat

Anggota keluarga yang paling berisiko untuk terkena bahaya bahan-bahan kimia adalah anak-anak. Hal ini disebabkan anak-anak mempunyai keingintahuan yang tinggi dan belum paham baik buruknya sesuatu.

Oleh sebab itu, bahan-bahan pembersih dan saniter perlu diletakkan di tempat yang cukup aman dan tersembunyi. Dengan demikian, anak-anak akan sulit menjangkaunya.

Selain itu, pastikan tempat tersebut tidak terkena sumber panas maupun sinar matahari secara langsung. Hal ini bisa membuat bahan kimia bereaksi dan terjadi hal-hal yang tak diinginkan.

2. Tanggal Kedaluwarsa

Sebelum menyimpannya, tanggal kedaluwarsa dari bahan-bahan tersebut perlu diketahui dan diperhatikan. Hal ini disebabkan zat kimia di dalamnya akan berubah dan tingkat racun akan semakin tinggi setelah melewati tanggal kedaluwarsa. Jika hal tersebut terjadi, segera buang bahan-bahan ini dengan aman.

3. Aliran Udara yang Cukup

Bahan-bahan pembersih dan saniter harus disimpan di tempat dengan aliran udara yang cukup. Hal ini berfungsi untuk melepaskan gas atau uap berbahaya jika ada bahan yang bocor.

4. Gunakan Wadah Asli

Zat kimia pada masing-masing bahan memiliki sifatnya sendiri-sendiri. Hal ini telah diantisipasi dengan penggunaan wadah yang sesuai dan mampu menahan sifat bahan kimia ini. Oleh sebab itu, usahakan tetap gunakan wadah tersebut.

Baca juga: Jenis-Jenis Bahan Pembersih yang Sering Digunakan di Dapur Rumah

Ulasan tentang ragam aspek yang perlu diperhatikan dalam penyimpanan bahan pembersih dan bahan saniter bisa dibagikan kepada orang lain. Dengan demikian, akan ada lebih banyak orang yang merasakan manfaatnya. (LOV)