Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
4 Cara Memperhatikan Komitmen Tim Organisasi yang Wajib Dicoba
17 Oktober 2023 18:14 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Dalam sebuah organisasi, komitmen dijelaskan sebagai suatu keadaan di mana seorang karyawan memihak organisasi tertentu serta tujuan dan keinginannya untuk mempertahankan keanggotaan dalam organisasi tersebut. Bagaimana cara mempertahankan komitmen tim?
ADVERTISEMENT
Pada dasarnya komitmen adalah kunci dalam meraih keberhasilan. Komitmen dapat berbentuk kewajiban yang mengikat kepada orang lain, hal tertentu, atau tindakan tertentu. Selain itu, komitmen juga bisa dilakukan dengan cara sukarela atau tanpa unsur paksaan.
Bagaimana Cara Mempertahankan Komitmen Tim?
Komitmen adalah suatu keadaan ketika seseorang menjalin hubungan keterikatan pada suatu hal. Dikutip dari buku Perilaku dan Softskill Kesehatan, Siti Maryani, dkk (2023: 80), komitmen bisa dilakukan dengan cara sukarela atau tanpa unsur paksaan.
Banyak orang yang menjalani komitmen pada suatu hal karena mencintai apa yang mereka lakukan. Beberapa orang juga berkomitmen karena takut kehilangan ketika tidak membuat ikatan tersebut. Berikut adalah cara mempertahankan komitmen tim dalam sebuah organisasi:
1. Komunikasi
Komunikasi merupakan sebuah seni untuk menyampaikan informasi dari satu orang ke orang lainnya, sehingga setiap orang dapat mengerti tujuan yang dimaksud. Kepemilikan dan komitmen dapat dibentuk ketika semua pihak tahu apa tujuan dari strategi yang digunakan organisasi.
ADVERTISEMENT
2. Menghargai
Setiap orang tentunya ingin dihargai atas kerja kerasnya. Menghargai capaian tim dapat dilakukan dengan memberikan hadiah atau memuji setiap capaian kecil yang sudah diraih dalam rangka selangkah mendekati tujuan yang sudah ditentukan bersama.
3. Menghilangkan Rasa Takut
Perasaan takut tentunya akan menjadi hambatan untuk maju, khususnya takut gagal. Salah satu cara efektif lainnya untuk membangun komitmen tim adalah dengan menghilangkan stigma takut akan gagal. Hal ini dikarenakan perasaan takut gagal dapat membuat tim merasa tidak percaya diri.
4. Mendukung
Komitmen diri dalam sebuah organisasi akan terasa ketika seseorang selalu diberi kesempatan untuk mengembangkan kreativitas yang dimiliki. Hal ini juga akan membantu tim untuk menikmati pekerjaan dan lebih berkomitmen.
Tata cara mempertahankan komitmen tim dapat digunakan untuk membangkitkan semangat organisasi. Pastinya tujuan yang ingin dilakukan dapat dicapai bersama. Semoga informasi di atas dapat menambah wawasan! (CHL)
ADVERTISEMENT